Liputan6.com, Wonogiri – Pemerintah Kabupaten Wonogiri baru saja mengukuhkan Wonogiri sebagai Kota Bakso. Pengukuhan itu digelar bersamaan dengan pemberian penghargaan Wonogiri Innovation Award (WIA) dan Lomba Krenova, yang dilaksanakan di Pendopo Rumah Dinas Bupati Wonogiri, Kamis (18/12/2025) lalu.
Ada sembilan kategori yang dilombakan dalam Wonogiri Innovation Award (WIA) dan Lomba Krenova. Adapun pesertanya dari dinas/instansi, pelajar dan masyarakat umum di Kabupaten Wonogiri. Salah satu yang menyabet penghargaan tersebut yaitu paguyuban Bakso Wonogiri Mendunia.
Ketua Umum Bakso Wonogiri Mendunia, Maryanto mengatakan, penghargaan ini sebagai langkah awal mengenalkan Wonogiri sebagai Kota Bakso.
“Harapannya mari bersama-sama untuk membesarkan Bakso Wonogiri Mendunia. Nantinya kepengurusan Bakso Wonogiri Mendunia akan ada perwakilan DPD dan DPC di seluruh Indonesia,” kata Maryanto di sela-sela acara penghargaan Wonogiri Innovation Award (WIA), Kamis (18/12/2025).
Inisiatif Wonogiri sebagai kota bakso ini juga diharapkan bisa meningkatkan potensi alam serta meningkatkan ekonomi warga sekitar. Misalnya dengan bekerja sama dan memanfaatkan hasil ternak sapi warga Wonogiri sebagai bahan baku utama pembuatan bakso.
“Kami berharap nantinya inisiatif dan kegiatan ini berdampak pada ketahanan pangan nasional, sebagaimana program pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka,” tambah Maryanto.
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5450814/original/075182300_1766195210-kota_bakso.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)