Peserta Pelatihan Administrasi Perkantoran Puji Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi

Peserta Pelatihan Administrasi Perkantoran Puji Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi

Surabaya (beritajatim.com) – Para peserta Pelatihan Administrasi Perkantoran Batch IV Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kota Surabaya memberi pujian dan ucapan terima kasih pada Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi. Ucapan terima kasih dari peserta juga diberikan pada Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kota Surabaya.

“Terima kasih Pak Eri Cahyadi. Sobat Naker do the best, sat-set, wat-wet Arek Suroboyo siap kerjo, joss,” teriak 16 peserta dalam penutupan kegiatan yang digelar di kantor PT Magnet Solusi Integra, Section One SIER Blok F-15, Jl. Rungkut Industi Raya No. 1 Surabaya

Dalam rilis yang diterima beritajatim.com, Jumat (19/12/2025), Agus Setiawan perwakilan Disperinaker Kota Surabaya mengapresiasi ungkapan terima kasih peserta pelatihan. Ucapan terima kasih tidaklah berlebihan karena peserta memperoleh dukungan penuh saat mengikuti pelatihan.

Mereka bukan hanya mendapatkan berbagai fasilitas mulai dari snack box, meal box, biaya transport, seragam, program pelatihan lengkap dengan peralatan ATK dan peminjaman laptop. Selama proses pelatihan mereka juga diikutkan BPJS oleh Pemkot Surabaya. “Jika kalian sudah diterima bekerja, BPJS-nya tinggal diteruskan,” katanya.

Mengakhir pelatihan, 16 peserta akan mengikuti sertifikasi BNSP 19-20 Desember 2025. Mereka yang dinyatakan kompeten akan mendapatkan sertifikat yang menjadi nilai tambah saat melamar pekerjaan. Sementara pengganti biaya transportasi dirupakan dalam bentuk tabungan di Bank Jatim.

Karena itu Agus berpesan agar para peserta tidak boleh melewatkan peluang yang ada. Jangan pernah menolak jika diterima kerja di tempat yang jauh dari rumah, di kota lain ataupun pulau lain. Diceritakan, alumni dari MSI Consulting termasuk yang banyak diserap di industri kerja.

“Bahkan salah satu peserta ada yang mendapatkan pekerjaan sebagai staf BCA di Jakarta. Jangan menolak jika tempat kerja jauh dari rumah. Tidak ada masalah jika memang ada peluang di luar Surabaya, artinya program ini berhasil,” kata Agus.

Pelatihan ini berlangsung selama 24 hari yang membekali peserta dengan 23 unit kompetensi terkait Administrasi Perkantoran dan Staff Human Resource. Enam belas peserta sendiri terdiri dari beragam latar belakang pendidikan, antara lain S1 Akademi Administrasi Perkantoran, Teknik Industri, Psikologi, Pendidikan Guru, Biologi, Sistem Informasi, Manajemen Pemasaran dan lainnya.

Program ini merupakan perhatian khusus yang diberikan oleh Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi untuk mengurangi angka pengangguran terbuka. Melalui kerja sama dengan Disperinaker Kota Surabaya, PT Magnet Solusi Integra, membantu peserta mengembangkan kapasitas dalam dunia Administrasi.

Tulis Mimpi
Sementara itu, Dwi Eko Lokononto, selaku advisor PT Magnet Solusi Integra berpesan agar peserta harus aware dengan penggunaan media sosial. “Karena saat ini era HRD perusahaan melihat kelayakan kandidat salah satunya dari postingan di media sosial,” kata Dwi Eko Lokononto dalam penutupan pelatihan.

Lokononto menyarankan 16 peserta pelatihan untuk terus berusaha dalam menggapai kesempatan. “Mumpung masih muda, peserta bisa mendapatkan pengalaman dan kesempatan hidup yang lebih baik di berbagai kota. Program yang diadakan ini, selain membekali dengan kompetensi juga mengajarkan bagaimana membangun sikap positif,” katanya.

Pak Lucky, sapaan akrab Dwi Eko Lokononto, menitipkan pesan bahwa peserta harus mencatat semua mimpi secara detail. “Mimpi itu adalah doa, seperti tahun depan sudah harus bekerja, pekerjaan seperti apa yang didapat. Bahka tulis juga mimpi kalian untuk mendapatkan pasangan. Profil seperti apa yang kalian impikan. Tulislah mimpi kalian dengan detail, kalau perlu visualisasikan,” katanya. [beq]