FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Dunia balap motor Indonesia kehilangan salah satu talenta terbaiknya. Awhin Sanjaya, pembalap asal Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, meninggal dunia usai mengalami kecelakaan fatal saat tampil di Grand Final Sumatra Cup Prix (SCP) 2025, Minggu (15/12/2025).
Kepergiannya meninggalkan duka mendalam, bukan hanya bagi keluarga dan tim, tetapi juga bagi komunitas balap nasional yang mengenalnya sebagai sosok pekerja keras dan berprestasi.
Insiden tragis itu terjadi ketika Awhin turun di kelas Bebek 2 Tak Standar 125 cc Open. Pembalap berusia 27 tahun tersebut mengalami benturan keras di lintasan saat membela tim SWR Tuan Muda Catam Solid R22 Racetech BKRT Chans Racing.
Upaya penyelamatan tak mampu menghindarkan Awhin dari takdirnya, dan ia mengembuskan napas terakhir setelah kecelakaan tersebut.
Awhin Sanjaya lahir di Masamba pada 22 Februari 1998. Sejak usia muda, ia telah menapaki dunia balap dengan disiplin tinggi dan semangat kompetitif yang kuat.
Bqakatnya ditempa melalui pembinaan Astra Honda Racing, yang menjadi fondasi penting perjalanan kariernya hingga ke level nasional dan internasional.
Namanya mulai dikenal luas ketika tampil konsisten di berbagai kejuaraan nasional. Salah satu prestasi awal yang menonjol adalah gelar Juara Nasional Motorprix 2016 kelas MP2 125 cc.
Ia kemudian tampil kompetitif di Honda Dream Cup 2017 bersama Honda Trijaya dan mencatat kemenangan di race kedua Kejuaraan Nasional Sport 250 cc IRS 2018 di Sirkuit Sentul dengan tunggangan Honda CBR250RR.
