Netflix Akuisisi Warner Bros Rp1.200 Triliun, Harry Potter hingga Game of Throne Siap Tayang?

Netflix Akuisisi Warner Bros Rp1.200 Triliun, Harry Potter hingga Game of Throne Siap Tayang?

Bisnis.com, JAKARTA — Netflix dilaporkan menyepakati akuisisi Warner Bros Discovery senilai US$72 miliar atau sekitar Rp1.200 triliun. 

Kesepakatan besar ini diperkirakan akan mengubah lanskap bisnis hiburan global dan memperluas dominasi Netflix di pasar konten film dan televisi.

Dikutip dari laman Reuters pada Sabtu (6/12/2025) menurut sejumlah sumber yang mengetahui langsung proses tersebut, akuisisi ini bermula dari upaya Netflix untuk mempelajari lebih dalam kondisi bisnis Warner Bros. 

Namun, ketertarikan itu berkembang cepat ketika Warner Bros Discovery membuka proses lelang pada 21 Oktober, setelah menolak tiga tawaran awal dari Paramount Skydance.

Netflix yang sebelumnya menepis rumor soal pembelian studio besar akhirnya ikut serta dalam persaingan, bersaing ketat dengan Paramount dan Comcast sebagai pemilik NBCUniversal.

Sumber-sumber tersebut mengungkapkan Netflix melihat peluang strategis yang jauh lebih besar ketimbang sekadar mengakuisisi katalog film dan serial Warner Bros yang sudah terbukti menjadi tulang punggung tontonan di layanan streaming. Unit bisnis Warner Bros dinilai sangat melengkapi operasional Netflix, termasuk divisi distribusi film, promosi, dan studio yang kuat.

Selain itu, layanan streaming HBO Max disebut akan memperoleh manfaat dari pengalaman panjang Netflix dalam membangun dan menumbuhkan platform streaming global.

Ketertarikan Netflix mulai semakin serius sejak Warner Bros Discovery pada Juni lalu mengumumkan rencana memisahkan dirinya menjadi dua perusahaan publik, memisahkan jaringan televisi kabel dari bisnis studio dan streaming.

Langkah itu menimbulkan spekulasi bahwa aset studio dan konten akan menjadi target yang menarik bagi pembeli besar.

Persaingan memanas pada musim gugur ketika lelang dibuka secara resmi. Paramount sendiri mengajukan tiga penawaran bertahap sejak September untuk mencoba mengamankan posisi sebelum pemisahan perusahaan dilakukan. Namun, strategi tersebut tidak berhasil, karena Warner Bros pada akhirnya memilih Netflix sebagai pembeli.

Di sisi lain, penasihat keuangan dari JPMorgan disebut menyarankan Warner Bros agar mempertimbangkan opsi menjual unit studio dan streaming untuk memberikan ruang fleksibilitas strategis yang lebih besar.

Baik Netflix maupun Warner Bros Discovery tidak memberikan komentar resmi terkait detail proses akuisisi ini.