Tulungagung (beritajatim.com) – Ribuan masyarakat di Kabupaten Tulungagung menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) Kesra dari pemerintah pusat. Penyaluran bantuan ini dilakukan di kantor pos setempat. Setiap Keluarga Penerima Manfaat (KPM) mendapat bantuan sebesar Rp900 ribu untuk tiga bulan. Setiap KPM akan mendapatkan undangan untuk mengambil bantuan ini. Penerima harus mengambil sendiri dan tidak bisa diwakilkan kecuali dalam terdaftar dalam satu KK yang sama.
Kepala Kantor Pos Tulungagung, Ricky Hermawan mengatakan proses pencairan dana BLT Kesra ini sudah dilakukan sejak hari Sabtu (22/11/2025) lalu. Untuk wilayah Kabupaten Tulungagung total terdapat 46.0008 KPM yang menerimanya. Pihak kantor pos sendiri mendapatkan data penerima dari Kementerian Sosial.
“Kita hanya bertugas menyalurkan saja, nama penerima kita menerima dari Kementerian Sosial,” ujarnya, Selasa (25/11/2025).
Setiap KPM mendapat bantuan sebesar Rp300 ribu per bulan. Untuk tahap ini mereka langsung mendapat bantuan untuk tiga bulan yakni Oktober, November dan Desember. Sehingga tiap KPM menerima Rp900 ribu. Pihak kantor pos sendiri membagi jadwal pencairan setiap desa. Hal ini dilakukan untuk mencegah terjadinya penumpukan dan antrian panjang. Terdapat empat loket pembayaran yang dibuka untuk melayani warga.
“Pencairan BLT Kesra ini tidak hanya di kantor pos pusat, tapi di kantor pos kecamatan juga bisa, selain itu kami juga akan mendatangi balai desa untuk mempermudah warga,” tuturnya.
Pihak kantor pos menyiapkan dana hingga Rp41 Milliar untuk pencairan BLT Kesra ini. Sesuai peraturan penerima harus mengambil sendiri dana bantuan tersebut. Namun jika berhalangan bisa diwakilkan ke keluarga lain selama masih terdaftar dalam satu KK yang sama. Selain itu petugas juga bisa menyalurkan bantuan ke rumah penerima jika tidak ada wakil yang dapat mengambilnya.
“Ini ada yang ditahan di Lapas masuk sebagai penerima bantuan, kita sedang berkoordinasi dengan pihak Lapas untuk pencairannya,” pungkasnya. [nm/aje]
