YOGYAKARTA – Efek KB IUD bagi suami sering ditanyakan banyak pasangan yang mempertimbangkan metode kontrasepsi jangka panjang ini. IUD dikenal sebagai alat kontrasepsi yang sangat efektif dalam mencegah kehamilan, namun tetap menimbulkan rasa ingin tahu mengenai efek penggunaannya pada pasangan.
Hal itu wajar karena IUD dipasang langsung di dalam rahim sehingga banyak yang beranggapan akan mempengaruhi aktivitas seksual. Berikut akan dibahas 5 efek KB IUD bagi suami.
Efek KB IUD bagi Suami
IUD atau intrauterine device memiliki bentuk seperti huruf T dan bisa melindungi wanita dari kehamilan hingga 3–12 tahun. Alat kontrasepsi ini tersedia dalam dua jenis, yaitu IUD tembaga dan IUD hormonal, yang keduanya bekerja langsung di dalam rahim.
Karena pemasangan IUD cukup dalam, seharusnya ini tidak mengganggu saat hubungan seksual berlangsung. IUD juga memungkinkan wanita beraktivitas secara normal tanpa mengubah rutinitas. Hal ini membuat IUD menjadi salah satu pilihan kontrasepsi jangka panjang.
Efek penggunaan KB IUD ini tidak hanya dirasakan oleh wanita, tetapi juga suami. Berikut beberapa efek penggunaan KB IUD yang mungkin dirasakan suami saat berhubungan seksual.
Memberikan Rasa Tenang karena Sangat Efektif Mencegah Kehamilan
IUD dikenal memiliki tingkat efektivitas lebih dari 99% sehingga membuat pasangan merasa lebih tenang saat berhubungan seksual. Selain itu, IUD tidak memengaruhi gairah seksual, justru, beberapa pasangan mengaku lebih rileks karena sudah tidak perlu memikirkan jadwal pil KB atau prosedur lainnya.
Tidak Mengganggu Kenyamanan Suami saat Berhubungan Seks
Sebagian besar suami tidak merasakan keberadaan IUD karena alat ini terpasang di bagian rahim yang cukup dalam. Jika suami merasakan benang IUD saat penetrasi, dokter dapat mengatur ulang panjang benang agar tidak mengganggu. Kasus seperti ini jarang terjadi, dan biasanya disebabkan oleh pemasangan IUD yang kurang tepat.
Memberikan Kepraktisan karena Penggunaan Jangka Panjang
IUD dapat bertahan selama 3-12 tahun tergantung jenisnya, sehingga pasangan tidak perlu memikirkan kontrasepsi setiap bulan. Kepraktisan ini menjadi salah satu efek positif yang juga dirasakan oleh suami. Suami akan merasa lebih tenang karena tidak ada risiko lupa minum pil atau salah penggunaan kontrasepsi lainnya.
Pasangan Bisa Berhubungan Seks Kapan Saja
Penggunaan IUD memungkinkan pasangan berhubungan intim kapan saja tanpa persiapan tambahan. Suami tidak perlu menghentikan momen untuk memasang kondom atau mencari metode kontrasepsi lain. Hal ini menjadikan IUD sebagai metode kontrasepsi yang sangat ramah bagi kehidupan seksual pasangan.
Tidak Membatasi Berbagai Posisi Seks
Karena berada di dalam rahim, IUD tidak mengganggu aktivitas seksual pasangan dalam posisi apa pun. Suami bebas mencoba berbagai variasi posisi tanpa khawatir IUD akan bergeser. Selama IUD terpasang dengan benar, aktivitas seksual tidak akan menyebabkan rasa sakit atau ketidaknyamanan.
Demikian penjelasan 5 efek KB IUD bagi suami. Untuk memastikan semua manfaat tersebut tetap terjaha, penting bagi pengguna IUD untuk rutin kontrol ke dokter dan menjaga kesehatan organ intim. Dengan pemahaman yang baik, IUD dapat menjadi pilihan kontrasepsi yang aman, praktis, dan mendukung keharmonisan hubungan.
