JAKARTA -Apple akhirnya membalikkan tren penurunan penjualan jangka panjangnya di China. Menurut laporan terbaru Counterpoint Research, permintaan untuk seri iPhone 17 melonjak tajam pada Oktober 2025, memberikan Apple pangsa pasar yang kembali menguat di pasar smartphone terbesar di dunia tersebut.
Setelah bertahun-tahun mengalami penurunan dan bersaing ketat dengan produsen lokal, penjualan iPhone pada Oktober 2025 tercatat naik 37% dibandingkan Oktober 2024. Lonjakan ini terutama didorong oleh tingginya permintaan terhadap tiga model utama iPhone 17.
Counterpoint mencatat bahwa ketiga model iPhone 17 tersebut mencatat pertumbuhan dua digit hingga mendekati angka tinggi, menandakan penerimaan pasar yang sangat positif.
iPhone 17 Paling Laris
Laporan tersebut mengecualikan iPhone Air karena model itu baru hadir di China pada pertengahan Oktober 2025, sehingga tidak dapat dibandingkan langsung dengan tahun sebelumnya.
Meski demikian, dari tiga model utama yang sudah tersedia:
Counterpoint juga menyebutkan bahwa permintaan tidak menunjukkan tanda-tanda melemah. Penjualan pada November diperkirakan tetap kuat, sementara Desember 2025 diprediksi menjadi rekor baru bagi Apple.
Merek Lokal Ikut Mengangkat Pasar
Tidak hanya Apple yang menikmati peningkatan penjualan. Produsen lokal China turut membantu pertumbuhan pasar secara keseluruhan:
Tren positif ini tidak terlalu mengejutkan jika melihat animo konsumen sebelumnya. iPhone Air yang tertunda di China langsung terjual habis dalam hitungan menit ketika pre-order dibuka.
Begitu pula dengan seri iPhone 17 yang mencatat pre-order terbaik sepanjang sejarah Apple pada September 2025.
Dengan performa yang begitu kuat, Apple tampaknya kembali mengukuhkan posisinya sebagai pemain utama di pasar smartphone premium China.
