Hakim MK Arsul Sani Tak Akan Bawa Kasus Tudingan Ijazah Palsu S3 ke Polisi, Ini Alasannya

Hakim MK Arsul Sani Tak Akan Bawa Kasus Tudingan Ijazah Palsu S3 ke Polisi, Ini Alasannya

Liputan6.com, Jakarta Hakim Konstitusi, Arsul Sani, mengklaim tidak akan melaporkan pihak-pihak yang menyebut ijazah S3 miliknya palsu ke polisi. Justru sebaliknya, Arsul memastikan tetap tenang dan tidak emosional menjawab isu miring tersebut.

“Saya tidak kenal dengan mereka, saya anggap mereka adik-adik saya atau anak-anak saya yang melakukan pelaporan itu. Jadi saya tidak akan melapor balik,” ujar Arsul kepada awak media di Gedung Mahkamah Konstisusi, Jakarta, Senin (17/11/2025).

Arsul menambahkan, sebagai pejabat publik harus bersikap proporsional ketika mendapat kritik. Tidak perlu ditanggapi dengan emosi apalagi jika hal disampaikan tidak benar.

“Ketika pejabat publik dikritisi ya kita proporsional saja dan harus menyikapinya dengan dingin tidak emosional. Terlepas itu tidak benar, keyakinan saya tentu saya harus bijak, itu adik-adik saya, saya tahulah itu adik-adik saya atau anak-anak saya yang masih mahasiswa,” jelas Arsul.

Wakil Ketua MPR RI, sekaligus politikus PPP, Arsul Sani akan dilantik menjadi Hakim Mahkamah Konstitusi pada 17 Januari mendatang menggantikan Wahiduddin Adams yang memasuki masa pensiun. Bagaimana persiapan Arsul sebelum dilantik jadi Hakim MK ?