Belasan Titik Longsor di Magetan Rusak Rumah dan Tutup Akses Warga di Tiga Desa

Belasan Titik Longsor di Magetan Rusak Rumah dan Tutup Akses Warga di Tiga Desa

Magetan (beritajatim.com) – Belasan titik longsor melanda tiga desa di Kecamatan Poncol, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, sejak Selasa (11/11/2025) siang. Bencana tersebut terjadi setelah hujan deras mengguyur wilayah setempat sejak Senin (10/11/2025) siang hingga malam hari, mengakibatkan kerusakan rumah warga, lahan pertanian, serta tertutupnya akses jalan penghubung antar dusun.

Tiga desa yang terdampak longsor meliputi Desa Janggan, Gonggang, dan Genilangit. Di Desa Janggan, longsor kembali terjadi pada Selasa pagi dan menimpa rumah milik Sarengat (65). Bagian belakang rumahnya ambruk dan terseret material tanah ke area perkebunan. Sejumlah perabotan rumah hilang terbawa longsor.

Peristiwa ini menambah rangkaian bencana sebelumnya di desa yang sama, ketika tebing setinggi 30 meter di pinggir jalan penghubung antarprovinsi longsor pada Senin sore dan menewaskan seorang pengendara motor.

Kondisi serupa juga terjadi di Desa Gonggang, di mana dua rumah warga milik Sumini (60) dan Warto (55) mengalami kerusakan di bagian dapur setelah dinding belakang rumah mereka jebol dihantam material longsor dari tebing setinggi sekitar tujuh meter.

Selain merusak rumah, longsor di Desa Gonggang juga menutup akses jalan antar dusun antara Dusun Gonggang dan Templek. Sepanjang jalur tersebut, terdapat 11 titik longsor yang membuat aktivitas warga lumpuh karena jalan tertutup total.

Sementara itu di Dusun Wonomulyo, Desa Genilangit, longsor menimbun lahan pertanian warga. Tanaman sayuran yang menjadi sumber penghasilan utama masyarakat setempat rusak tertimbun material tanah.

Seorang warga, Murni, menuturkan bahwa hujan deras berlangsung terus-menerus sebelum kejadian. “Hujan dari siang sampai malam, Mas. Terus longsor di mana-mana. Selain merusak rumah juga menutup jalan. Kalau di sini merusak lahan pertanian,” ujarnya.

Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Magetan, Eka Wahyudi, membenarkan adanya belasan titik longsor yang masih dalam proses penanganan. “Pagi ini masih terjadi longsor. Bangunan belakang rumah warga longsor ke kebun. Hingga kini sudah ada tiga rumah warga yang rusak. Lainnya ada belasan titik yang menutup akses jalan warga. Saat ini sedang dilakukan pembersihan,” katanya.

Petugas gabungan dari TNI-Polri, BPBD, relawan, dan masyarakat setempat terus melakukan pembersihan material longsoran. Satu unit alat berat dikerahkan untuk membuka jalur yang tertimbun agar akses antarwilayah kembali normal.

BPBD Magetan juga mengimbau warga untuk tetap waspada terhadap potensi longsor susulan, terutama bagi mereka yang tinggal di sekitar lereng dan tebing. Intensitas hujan di wilayah Poncol dan sekitarnya diperkirakan masih tinggi dalam beberapa hari ke depan, sehingga risiko bencana diprediksi belum berakhir. [fiq/beq]