Banjir-Longsor di 3 Kampung Jonggol Bogor, Tembok Penahan Tanah Ponpes Ambruk

Banjir-Longsor di 3 Kampung Jonggol Bogor, Tembok Penahan Tanah Ponpes Ambruk

Bogor

Banjir dan longsor menerjang tiga kampung akibat hujan deras dan luapan Sungai Cipatujahdi Jonggol, Bogor, Jawa Barat (Jabar). Kejadian ini mengakibatkan dua pondok pesantren (ponpes) terdampak dan seorang santri terluka.

“Dikarenakan hujan dengan intensitas tinggi, sehingga aliran Sungai Cipatujah meluap dan mengikis TPT (tembok penahan tanah), serta tebingan di beberapa lokasi. Kondisi ini mengakibatkan banjir dan longsor di tiga titik di Desa Jonggol,” kata Kabid Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor M Adam Hamdani dalam keterangan tertulis, Minggu (2/11/2025).

“Rinciannya, kejadian banjir di Kampung Pojok Salak RT 04 RW 08, tanah longsor di Kampung Karni RT 02 RW 04, (kemudian) banjir dan tanah longsor di Kampung Jeprah RT 01 RW 01,” imbuhnya.

Adam menyebutkan banjir dan longsor dilaporkan warga terjadi pada Jumat (30/10) sore. Banjir sempat merendam rumah warga dan ponpes, hingga mengakibatkan seorang santri terluka di bagian kaki.

“Fasilitas umum terdampak (yakni) musala Darhaj, dan Ponpes Al-Fatiah terendam banjir. Korban luka satu orang santri Ponpes Al- Fatiah atas nama Fatwahana (19), luka pada bagian kaki sebelah kiri dan sudah diobati di Puskesmas Jonggol,” kata Adam.

“Ponpes Al-Mutajam mengalami kerusakan pada bagian TPT dengan rincian panjang 100 meter dan tinggi 8 meter dan jarak bangunan ke bibir sungai kurang dari 1 meter,” imbuhnya.

“Kerusakan pada TPT dan jembatan belum diperbaiki. Perlu tidak lanjut dari dinas terkait. Kerusakan belum diperbaiki sehingga dikhawatirkan akan semakin berdampak pada masyarakat,” imbuhnya.

(sol/idn)