Awal perjalanan Berkowitz bukan tanpa perjuangan. Ia berjualan sendiri dari toko ke toko, membawa beberapa mantel dalam koper kecil.
“Saya bawa satu di badan, dua di koper,” ujarnya.
Ketekunannya berbuah manis. Tahun 2017, Norwegian Wool berhasil masuk ke department store besar, disusul dua kali pendanaan jutaan dolar dari investor swasta.
Kini, mantel Norwegian Wool dijual di lebih dari 100 toko di seluruh dunia, termasuk Saks Fifth Avenue, Bloomingdale’s, dan Nordstrom.
Harganya berkisar antara USD 1.500 hingga USD 2.900 per potong, menjadikannya simbol gaya dan kehangatan bagi para profesional elit.
Kualitas mantel Norwegian Wool disebut “seperti mencelupkan tangan ke dalam mentega hangat” oleh direktur kostum serial Succession.
Berkowitz sendiri membayangkan mereknya seperti Range Rover dalam dunia fashion: elegan namun tetap tangguh.
Meski perusahaannya kini menguntungkan dan dikenal di kancah global, Berkowitz masih terjun langsung menguji produknya.
Ia memakai parka dan blazer rancangan baru saat bepergian, memastikan kualitasnya sesuai dengan kebutuhan pelanggan.
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5387764/original/091487800_1761102911-Screenshot_2025-10-22_101407.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)