Mojokerto (beritajatim.com) — Sebuah gudang rongsokan di Dusun Wateslor, Desa Balongwono, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, ludes terbakar pada Sabtu sore (18/10/2025). Api yang berkobar hebat menghanguskan seluruh isi gudang milik Sai’in (47) dengan total kerugian ditaksir mencapai Rp200 juta.
Kebakaran diketahui terjadi sekitar pukul 16.45 WIB. Warga sekitar yang panik segera berusaha memadamkan api menggunakan peralatan seadanya. Namun, karena material di dalam gudang mudah terbakar, kobaran api dengan cepat membesar dan sulit dikendalikan.
Sekitar pukul 17.10 WIB, tiga unit mobil pemadam kebakaran dari BPBD Kabupaten Mojokerto tiba di lokasi dan langsung melakukan pemadaman. Proses penanganan berlangsung hingga pukul 18.20 WIB.
Berdasarkan pendataan petugas, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun, satu unit mobil Hyundai, serta bangunan gudang seluas 75 meter persegi beserta seluruh isinya hangus terbakar. Dugaan sementara, kebakaran disebabkan oleh ledakan korek api bensol akibat suhu panas di dalam gudang.
Peristiwa kebakaran yang berlangsung sekitar dua jam itu sempat menarik perhatian warga sekitar, mengingat lokasi gudang berada tidak jauh dari permukiman penduduk. Beruntung, api tidak sempat merembet ke rumah-rumah warga.
Pemilik gudang, Sai’in, mengaku pertama kali melihat asap tebal keluar dari dalam gudang miliknya. “Saya lihat ada asap dari dalam, begitu dicek ternyata api sudah membesar. Kemungkinan karena korek bensol yang meledak,” ungkapnya, Sabtu (18/10/2025).
Karena banyak barang bekas dan bahan mudah terbakar di dalam gudang, api dengan cepat membesar. Sekitar pukul 19.00 WIB, api berhasil dipadamkan sepenuhnya dan situasi dinyatakan aman. Kasus kebakaran gudang rongsokan ini kini dalam penyelidikan Polsek Trowulan untuk memastikan penyebab pasti insiden tersebut. [tin/kun]
