Jakarta –
Seorang petugas kepolisian Pakistan tewas ditembak orang-orang bersenjata saat menjaga petugas vaksinasi polio. Pakistan saat ini melakukan kampanye nasional vaksinasi polio di tengah peningkatan kasus.
“Dua pria tak dikenal dengan sepeda motor melepaskan tembakan dan menewaskan petugas polisi yang ditugaskan untuk melindungi tim polio,” kata seorang petugas polisi yang ditempatkan di Swat, Naseer Khan, tempat serangan itu terjadi, seperti dilansir AFP, Selasa (14/10/2025),
“Tim polio sepenuhnya aman,” tambah Khan.
Pakistan adalah salah satu dari dua negara, bersama Afghanistan, di mana polio masih endemik. Akan tetapi militan telah membunuh ratusan petugas polisi dan petugas kesehatan selama dekade terakhir sebagai bagian dari kampanye melawan negara Pakistan.
Taliban Pakistan adalah militan paling aktif, tetapi belum ada kelompok yang mengklaim serangan tersebut.
Sejauh ini tahun ini, tercatat 29 kasus polio. Khyber Pakhtunkhwa menyumbang 18 kasus, tertinggi di negara tersebut.
Polio, virus yang sangat menular yang terutama menyerang anak-anak balita, dapat mengakibatkan kelumpuhan seumur hidup tetapi mudah dicegah dengan pemberian beberapa tetes vaksin secara oral.
Serangan itu terjadi sebulan setelah pemerintah meluncurkan program HPV untuk melindungi anak perempuan Pakistan dari kanker serviks, yang dirusak oleh informasi yang salah.
(lir/lir)
