Pendanaan tahap pertama proyek Surabaya Regional Rail Link (SRRL) telah disepakati sebesar USD 250 juta atau sekitar Rp 4,1 triliun, yang bersumber dari pinjaman Bank Pembangunan Jerman (KfW).
Anggaran tersebut akan dialokasikan untuk pembangunan jalur ganda, elektrifikasi, dan peningkatan fasilitas di sejumlah stasiun utama, termasuk Surabaya Gubeng, Wonokromo, Waru, Gedangan, dan Sidoarjo.
Selain itu, Depo Sidotopo juga akan dikembangkan sebagai pusat operasional dan perawatan kereta listrik. Infrastruktur ini akan mendukung efisiensi jadwal operasional, kenyamanan penumpang, serta pengelolaan armada yang lebih modern.
Proyek SRRL menjadi salah satu program transportasi strategis yang diharapkan dapat memperkuat konektivitas wilayah industri dan permukiman di Jawa Timur.
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5238618/original/044596100_1748748388-WhatsApp_Image_2025-06-01_at_10.20.13.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)