JAKARTA – Martin Scorsese mengungkap satu fakta menarik yang baru beredar melalui serial dokumenter terbarunya, Mr. Scorsese. Dikenal sebagai sutradara, sebenarnya Scorsese berniat menjadi seorang pastor saat remaja.
Episode pertama menampilkan cerita Martin Scorsese yang mengikuti misa di Katedral St. Patrick, New York pada usia 7 tahun. Kemudian, ia mengikuti seminari, proses pembelajaran untuk mereka yang berfokus menjadi pelayan Tuhan.
“Ada persiapan seminari di 85th Street. Saya baik-baik saja selama beberapa bulan sampai sesuatu terjadi,” kata Martin Scorsese mengutip People.
“Saya mulai menyadari duia berubah. Ini sekitar rock n roll dan dunia lama mulai mati. Saya mulai sadar dengan hidup di sekitar saya. Jatuh cinta atau tertarik dengan perempuan; bukan akting tapi ada perasaan yang muncul dan saya menyadari rasanya lebih kompleks. Kalian tidak bisa menghentikan diri kalian,” katanya.
Momen pubertas itu yang membuat Scorsese merasa tidak cocok belajar menjadi pastor namun ia bersikap dengan buruk agar dikeluarkan dibanding mengeluarkan diri.
“Ide menjadi pastor, mendedikasi diri Anda untuk orang lain. Saya sadar saya tidak cocok di sana dan saya mencoba tetap tinggal tapi mereka memanggil ayah saya dan memberitahu “Keluarkan dia dari sini” karena saya kurang baik,” katanya.
Disutradarai Rebecca Miller, serial dokumenter Mr. Scorsese ini memotret sang sutradara yang menjadi salah satu pesohor di industri film.
Selain Scorsese, beberapa figur Hollywood seperti Leonardo DiCaprio, Daniel Day-Lewis, Robert De Niro, Mick Jagger, Steven Spielberg, Sharon Stone, Jodie Foster, Paul Schrader, Margot Robbie, Cate Blanchett dan Rodrigo Prieto menjadi narasumber.
Begitu juga dengan istri serta anak-anak dan teman dekat Martin Scorsese turut hadir dalam serial dokumenter yang tayang di Applet TV+ tersebut.
