Surabaya (beritajatim.com) – Sebuah kamar apartemen Gunawangsa di lantai 12, Kelurahan Menur Pumpungan, Surabaya terbakar hebat pada Senin siang, 6 Oktober 2025.
Kebakaran mengakibatkan panik penghuni kamar apartemen, penyebabnya diduga berasal dari alat pengering rambut atau hairdryer, yang mengalami korsleting.
Kabid Pemadam Kebakaran, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Surabaya, Wasis Sutikno mengatakan bahwa kebakaran terjadi pada pukul 09.24 WIB.
“Penghuni mengompol dikasur lalu menggunakan hairdryer untuk mengeringkan,namun tiba-tiba untuk hairdryer konslet dan mengeluarkan api,” kata Wasis, Senin (6/10/2025).
Menurut Wasis, kamar tersebut saat itu sedang ada penghuninya sebanyak 2 orang. Dua orang tersebut berhasil menyelamatkan diri, dengan salah satunya dievakuasi petugas ke lantai dasar.
“Penghuni kamar turun kebawah untuk melapor ke pihak manajemen ataupun security. Untuk penghuni selain lantai 12 merasa aman, sehingga tidak mau untuk keluar dan petugas memberikan sosialisasi kepada penghuni kamar tiap lantai,” urainya.
Sementara, Wasis memastikan bahwa tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut. Dan petugas telah memastikan situasi sudah kondusif.
“Tidak ada korban jiwa. Pembasahan selesai dan dinyatakan kondusif pukul 10.37 WIB,” pungkasnya. (rma/ted)
