Saya Mohon Maaf, Berjanji Tak Akan Terjadi Lagi 

Saya Mohon Maaf, Berjanji Tak Akan Terjadi Lagi 

JAKARTA – Wakil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Nanik S. Deyang tak kuasa menahan tangisnya saat menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat terkait kasus-kasus gejala keracunan menu Makan Bergizi Gratis (MBG).

Tak mau membela diri, Nanik mengaku BGN bersalah atas insiden gangguan kesehatan para siswa yang mengonsumsi MBG.

“Pokoknya kami mengaku salah. Kami mengaku salah atas apa yang terjadi insiden keamanan pangan” kata Nanik di Kantor BGN, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Jumat, 26 September.

Nanik berjanji BGN akan memperketat pengawasan prosedur pembuatan MBG yang dibagikan satuan pelayanan pemenuhan gizi (SPPG) atau dapur MBG kepada para siswa di seluruh Indonesia.

Nanik kembali meminta maaf kepada semua masyarakat. tangis Nanik pecah di tengah rasa bersalahnya.

“Sekali lagi, pada anak-anak saya yang tercinta di seluruh Indonesia, dan juga para orang tua, saya mohon maaf atas nama BGN dan berjanji tidak akan lagi terjadi. Tidak akan terjadi lagi,” ucap Nanik lirih.

“berikutnya kami tidak akan berusaha keras, sekarang tidak akan mentoleransi siapa pun yang melanggar SOP kami,” tambah dia.

Berdasarkan pencatatan BGN, sedikitnya terdapat 70 kasus gejala keracunan dan insiden kesehatan usai mengonsumsi MBG hingga 25 September 2025 dengan 5.914 orang terdampak.