Surabaya (beritajatim.com) – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, menyerahkan santunan kepada tujuh keluarga korban kebakaran di Jemur Wonosari, Surabaya. Musibah itu terjadi pada Rabu (17/9/2025) malam di Gang Masjid, Jemurwonosari, Wonocolo, Surabaya.
Untuk menyerahkan bantuan ini, Khofifah sengaja mengundang para korban ke kediamannya saat acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.
”Saya mohon maaf, saya mengundang tetangga yang tadi malam terkena musibah kebakaran. Mereka dari tujuh rumah semua hadir, kita undang di sini sekaligus saya menyerahkan santunan,” ujar Khofifah.
Salah seorang korban adalah seorang musisi jalanan bernama Untung Pribadi (33). Uang hasil tabungannya selama setahun, sebesar Rp 3 juta, ikut hangus terbakar. Uang itu rencananya akan digunakan untuk biaya perpanjangan sewa kontrakan.
Menanggapi hal itu, Khofifah berjanji akan mengganti uang yang terbakar tersebut dan menambahkan sejumlah santunan.
”Di antaranya ada yang menabung sebagai musisi jalanan. Tentu jerih payahnya ini sangat dibutuhkan untuk bekal hidupnya,” terangnya.
Dalam kesempatan ini, Khofifah juga mengajak seluruh masyarakat untuk meningkatkan kepedulian sosial terhadap lingkungan sekitar, karena saat terjadi musibah, orang terdekatlah yang pertama kali memberikan bantuan.
”Bertegur sapa dan saling membantu dengan tetangga dibutuhkan untuk menumbuhkan kepedulian. Hal-hal kecil seperti ini benar-benar dibutuhkan,” katanya.
Di akhir pertemuan, Khofifah mendoakan para korban agar diberi kesabaran dan kekuatan. Ia juga berharap agar Allah melimpahkan rezeki yang berlipat ganda untuk mengganti harta benda yang hangus terbakar.
”Semoga mereka diberikan kesabaran dan kekuatan oleh Allah SWT. Dan apa yang sudah terdampak dari kebakaran itu, Allah kembalikan dalam limpahan rezeki untuk mereka semua. Aamiin,” pungkasnya. [tok/aje]
