Probolinggo (beritajatim.com) – Jagat maya dihebohkan dengan ulah seorang warga Kota Probolinggo yang nekat berjoget di atas kolam air mancur Bundaran Glaser. Aksi tak biasa itu terekam dalam sebuah video yang viral di media sosial dan menuai banyak sorotan.
Sayangnya, kelakuan konyol tersebut tidak hanya jadi tontonan publik, tetapi juga berimbas pada kerusakan fasilitas. Air mancur yang selama ini menjadi ikon kebanggaan masyarakat Probolinggo harus kembali diperbaiki akibat ulah jahil tersebut.
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Probolinggo pun buka suara. Kabid Konservasi dan Pertamanan, Suci Ningsih, menegaskan pihaknya sangat menyayangkan aksi warga yang jelas-jelas merugikan fasilitas umum.
“Belakangan ini, taman air mancur Bundaran Glaser memang sering bermasalah akibat ulah tangan jahil. Kasus joget di kolam itu semakin memperparah kerusakan yang ada,” ujar Suci, Kamis (18/9/2025).
Ia menjelaskan bahwa pipa saluran air mancur bahkan ada yang terlepas. Kondisi itu membuat air kolam tidak bisa penuh sebagaimana mestinya.
“Pipa saluran airnya ada yang melepas, dan kami tidak tahu siapa yang melakukannya. Padahal kalau masyarakat peduli, bisa langsung melapor ke call center 112,” tegasnya.
Suci juga menyinggung biaya perawatan Bundaran Glaser yang tidak sedikit. Menurutnya, sudah seharusnya fasilitas umum dijaga bersama, bukan justru dirusak.
“Dirawat dengan biaya mahal, tapi malah dihancurkan. Terlepas dia orang gila atau bukan, semestinya Satpol PP bisa menertibkan agar hal seperti ini tidak terulang,” tambahnya dengan nada kecewa.
Kini, Bundaran Glaser yang biasanya menjadi pusat hiburan warga justru berubah jadi bahan pembicaraan hangat. Video viral itu tak hanya memalukan, tetapi juga menambah beban perbaikan fasilitas kota.
Masyarakat diimbau lebih peduli terhadap aset bersama agar kejadian serupa tidak kembali terulang. Ikon kota seharusnya dirawat sebagai ruang publik yang bisa dinikmati semua orang, bukan dijadikan tempat aksi sembrono. (ada/ian)
