Jember (beritajatim.com) – Pembukaan Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) 31 Tingkat Jawa Timur di Stadion Jember Sport Garden, Kabupaten Jember, Sabtu (13/9/2025) malam menyuguhkan sajian spektakuler dengan teknologi drone.
Ketua Umum Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an Jawa Timur Adhy Karyono menyebut teknologi drone baru pertama kali digunakan dalam pembukaan MTQ tingkat provinsi maupun tingkat nasional. “Belum ada dalam pembukaannya ada pertunjukan teknologi drone,” katanya, saat memberikan sambutan.
“Oleh karena itu saya bisa menyatakan bahwa kelas pembukaan MTQ ke-31 di Jember ini lebih dari kelas MTQ Nasional. Layak untuk tahun berikutnya mungkin bisa menjadi tuan rumah MTQ Nasional,” kata Karyono.
MTQ Jawa Timur dilaksanakan pada 14-19 September 2025, dan diikuti 1.348 orang. “Total seluruh kafilah berjumlah 2.047 orang, termasuk peserta dan seluruh pendukung serta dewan hakim. Seluruh peserta nantinya akan bertanding dan merebutkan juara pada delapan cabang perlombaan,” kata Karyono.
Delapan cabang itu adalah cabang tilawah, cabang qiraat, cabang musabaqah hafizh Qur’an, cabang tafsir Al-Qur’an, cabang kaligrafi Alquran, cabang musabaqah syahril Qur’an, cabang musabaqah fahmil Qur’an, dan cabang karya tulis ilmiah Al-Qur’an. Peserta akan memperebutkan total 288 gelar juara yang terdiri atas tiga besar peserta terbaik dan tiga besar peserta harapan.
“Kami berharap dengan jumlah kategori juara sebanyak 288 itu, semua kabupaten dan kota mendapatkan kesempatan yang sama untuk memperoleh juara. Kami berharap indikator keberhasilan MTQ ini adalah pemerataan. Semua bisa mendapatkan juara dalam kategori,” kata Karyono.
Kendati berharap ada pemerataan gelar juara, Karyono menekankan, MTQ bukan sekedar ajang perlombaan. “Ini momentum untuk mengukuhkan kecintaan kita kepada Al-Qur’an,” katanya.
“Lebih dari sekadar menjadi juara, MTQ adalah ikhtiar kita bersama untuk menghadirkan cahaya Al-Qur’an dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara,” kata Karyono. Penyelenggaraan MTQ bertujuan untuk mencari sosok pemenang yang mewakili Provinsi Jawa Timur dalam ajang MTQ Nasional 2026 di Semarang. [wir]
