Dampak Ojol Dilindas Picu Bentrokan di Jakarta, Polda Jabar Pastikan Daerahnya Kondusif

Dampak Ojol Dilindas Picu Bentrokan di Jakarta, Polda Jabar Pastikan Daerahnya Kondusif

JAKARTA – Kepolisian Daerah Jawa Barat (Polda Jabar) memastikan situasi keamanan di daerahnya tetap kondusif usai bentrokan dalam aksi unjuk rasa 28 Agustus di depan Gedung DPR berucung ricuh di sejumlah titik di Jakarta hingga 29 Agustus pagi. 

Kericuhan pagi ini salah satu pematiknya driver ojek online tewas dilindas kendaraan taktis (rantis) Brimob yang mengamankan demonstrasi tadi malam di Jakarta.

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol. Hendra Rochmawan mengatakan, penanganan peristiwa di Jakarta menjadi kewenangan aparat dan dipastikan berlangsung secara transparan.

“Mahasiswa, pelajar, pengemudi ojek online, serta masyarakat luas diminta tidak terpengaruh isu yang belum tentu benar. Percayakan penanganannya kepada aparat hukum,” ujar Hendra di Bandung, Jumat

Hendra mengajak masyarakat untuk tetap fokus pada kegiatan sehari-hari dan tidak menyebarkan informasi yang belum jelas kebenarannya.

“Mari bersama-sama menjaga Jawa Barat agar tetap aman dan damai,” kata Hendra.

Pada Kamis 29 Agustus, unjuk rasa juga kelompok buruh juga digelar di tiga lokasi berbeda di Jawa Barat dengan situasi yang kondusif.

“Kegiatan aspirasi dari buruh di tiga tempat di Jabar telah dilaksanakan dengan baik, lancar, dan aman. Silakan masyarakat untuk kembali beraktivitas seperti biasa,” kata Hendra.

Hendra mengatakan, masyarakat diimbau agar tidak mudah terprovokasi dengan berbagai isu yang berkembang.

“Kami ucapkan terima kasih atas dukungan dari elemen masyarakat yang telah membantu terciptanya situasi kamtibmas yang kondusif,” ujarnya.