Harga Batu Bara Turun, Laba Bersih ITMG Anjlok ke 94 Juta Dolar AS

Harga Batu Bara Turun, Laba Bersih ITMG Anjlok ke 94 Juta Dolar AS

JAKARTA – PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG)mencatatkan penurunan laba bersih sebesar 27 persen pada semester I-2025.

Dikutip dari laporan keuangan ITMG, perseroan membukukan laba sebesar 94 juta dolar AS dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang tercatat sebesar 129 juta dolar AS.

Dari sisi pendapatan dari penjual, ITMG mengali penurunan sebesar 12 persen menjadi 919 juta dolar AS dari sebelumnya sebesar 1,05 miliar dolar AS.

Investor Relation ITMG, Agung Putra Sulaiman mengatakan, meski penjualan batu bara meningkat 8 persen, penurunan pendapatan ini dipengaruhi oleh anjloknya harga acuan batu bara sebesar 19 persen menjadi 78 dolar AS per ton.

Sekalipun produksi batu bara ITMG mengalami kenaikan, lanjut dia, perusahaan berhasil menurunk beban pokok pendapatan sebesar 10 persen yoy dari 774 juta dolar AS pada tahun 2024 menjadi 695 juta dolar AS.

“Penurunan ini disebabkan oleh biaya operasional yang lebih rendah serta efisien pada biaya biaya yang dapat dikendalikan,” ujarnya dalam keterangan kepada media, Selasa, 12 Agustus.

Ia melanjutkan, secara tahunanbeban penjualan mengalami penurunan tipis sebesar 2 juta dolar AS, sementara beban umum administrasi naik sebesar 4 juta dolar AS dan total beban operasional pada semester I tercatat sebesar 100 juta dolar AS.

Dari sisi setoran kepada pemerintah, ITMG mencatatkan penurunan royalti sebesar 10 persen menjadi 104 juta dolar AS dibandingkan periode sebelumnya sebesar 116 juta dolar AS.

“Penurunan ini disebabkan oleh penurunan rerata harga jual batu bara. Selain itu beban pajak penghasilan tercatat sebesar 43 juta dolar AS,” tandas dia.