JAKARTA – Membayar sewa properti dengan Bitcoin kini bukan lagi impian, melainkan kenyataan yang semakin umum dilakukan di berbagai kota dunia. Dengan infrastruktur digital yang kian berkembang, baik penyewa maupun pemilik properti kini dapat melakukan transaksi sewa secara aman, cepat, dan transparan melalui teknologi blockchain.
Dalam beberapa tahun terakhir, penggunaan Bitcoin sebagai alat pembayaran tidak hanya terbatas pada investasi dan perdagangan, tetapi juga merambah ke sektor properti. Keuntungan utama yang ditawarkan termasuk efisiensi transaksi lintas negara, penghapusan biaya konversi mata uang, hingga kecepatan proses pembayaran tanpa keterlibatan bank tradisional.
Kontrak pintar berbasis blockchain pun menjadi game-changer dalam manajemen sewa, karena dapat mengotomatiskan perjanjian, menjamin transparansi, serta mengurangi potensi perselisihan antara penyewa dan pemilik.
Meski demikian, fluktuasi harga Bitcoin dan peraturan hukum di masing-masing negara tetap menjadi pertimbangan penting dalam pelaksanaan sistem pembayaran ini.
Berikut adalah lima kota utama di dunia yang telah membuka pintu luas bagi pembayaran sewa properti menggunakan Bitcoin:
1. Miami, Amerika Serikat
Miami dikenal sebagai kota ramah kripto, bahkan pernah menjadi tuan rumah Konferensi Bitcoin tahunan. Mantan walikota Francis Suarez juga sempat menerima gaji dalam bentuk Bitcoin, mencerminkan dukungan pemerintah terhadap mata uang digital.
Di beberapa kawasan seperti Downtown, Brickell, dan Wynwood, beberapa apartemen mewah bahkan telah menerima pembayaran sewa dalam bentuk Bitcoin, baik secara langsung maupun melalui negosiasi antara penyewa dan pemilik.
2. Lisbon, Portugal
Lisbon menjadi surga bagi digital nomad dan komunitas kripto Eropa. Setelah diberlakukannya aturan baru pada April 2022 yang mempermudah transaksi properti berbasis kripto, kota ini semakin terbuka terhadap sewa menggunakan Bitcoin.
Platform seperti RentRemote telah bekerja sama dengan BitPay untuk memfasilitasi pembayaran sewa dengan kripto. Transaksi umumnya tetap dikonversi ke euro untuk kepatuhan hukum, tetapi banyak agen properti di kawasan Chiado, Alfama, dan distrik startup yang bersedia menerima pembayaran dalam Bitcoin.
3. Berlin, Jerman
Berlin memiliki sektor properti yang progresif dan terbuka terhadap transaksi berbasis kripto. Platform seperti Flatio telah mengizinkan pembayaran sewa jangka pendek satu hingga enam bulan dengan Bitcoin, meski melalui layanan konversi.
Peraturan di Jerman memang melarang pembelian properti secara langsung dengan kripto sejak 2023, namun untuk sewa, penggunaan pihak ketiga sebagai perantara pembayaran kripto ke euro tetap memungkinkan.
4. Toronto, Kanada
Toronto perlahan-lahan menjadi kota yang ramah terhadap kripto, dengan sejumlah platform rental mulai menyediakan opsi pembayaran sewa dengan Bitcoin.
Meski masih tergolong niche, penyewa dapat menggunakan jasa konversi yang memungkinkan pembayaran dalam Bitcoin, sementara pemilik properti menerima dalam mata uang lokal. Bahkan layanan sehari-hari seperti makan malam atau layanan kebugaran di Toronto kini sudah banyak yang menerima Bitcoin.
5. Paris, Prancis
Paris semakin aktif dalam adopsi kripto untuk sektor properti. Sejak 2014, agen properti seperti Lodgis sudah menawarkan opsi pembayaran biaya jasa menggunakan Bitcoin.
Sejumlah platform real estat di Prancis kini telah bermitra dengan notaris dan entitas bersertifikasi PSAN untuk menjamin transaksi tetap sesuai hukum. Meskipun sewa penuh dalam Bitcoin masih jarang, sudah ada opsi fleksibel bagi penyewa dan pemilik yang ingin menggunakan sistem ini.
Kota Lain yang Menyusul: El Zonte dan Rosario
Tak hanya kota-kota besar di negara maju, sejumlah kota kecil juga menjadi pionir penggunaan Bitcoin dalam sektor properti.
El Zonte, El Salvador – Dijuluki “Bitcoin Beach”, kota ini adalah salah satu yang pertama menerapkan ekosistem pembayaran berbasis Bitcoin secara menyeluruh, termasuk sewa studio atau apartemen di dekat pantai.
Rosario, Argentina – Pada awal 2024, kota ini mencatat sejarah dengan kontrak sewa pertama yang dinominasikan dalam Bitcoin. Transaksi difasilitasi oleh platform Fiwind, meski rencana deregulasi kripto oleh Presiden Javier Milei kemudian gagal disahkan oleh parlemen.
Tips Aman Menyewa Properti dengan Bitcoin
Bagi yang ingin mencari properti sewa dengan Bitcoin, gunakan platform properti berbasis blockchain atau aplikasi lokal yang mendukung transaksi kripto. Periksa dengan cermat:
Nilai konversi dan jadwal pembayaran
Legalitas kontrak sewa
Reputasi pemilik atau agen properti
Gunakan layanan escrow atau kontrak pintar untuk menjamin keamanan transaksi
Dengan pendekatan yang tepat, Bitcoin bukan hanya alat investasi, tetapi bisa menjadi solusi pembayaran sewa global yang praktis, efisien, dan aman.
