Gagal Maling Motor di Kos Sidoarjo, Pria Asal Pasuruan Bengep Diamuk Warga

Gagal Maling Motor di Kos Sidoarjo, Pria Asal Pasuruan Bengep Diamuk Warga

Sidoarjo (beritajatim.com) – Unit Reskrim Polsek Tanggulangin mengamankan M. Taufik (37) residivis kambuhan asal Desa Karangmeggah Kec. Wonorejo Kab. Pasuruan, yang diduga melakukan percobaan pencurian motor jenis Honda Vario Nopol L 4299 AV milik Junaidi di depan rumah kosnya di Desa Ngaban Kec. Tanggulangin.

Informasi yang dihimpun Beritajatim.com menyebutkan, semula Junaidi yang pulang jualan tahu tek masuk dalam kos. Saat istirahat di dalam kamar kos, Junaidi mendengar ada suara orang datang. Setelah dipastikan, ternyata pelaku sedang mengotak-atik setir motor korban yang di parkir depan kos.

Setelahnya, pelaku terlihat mencoba merusak kunci stang motor. Melihat hal tersebut, korban langsung keluar kamar dan meneriaki maling ke pelaku. Sontak pelaku langsung melarikan diri dan warga yang mendengar teriakan korban ikut mengejar dan pelaku berhasil ditangkap massa.

Warga yang kesal dengan perbuatan pelaku, langsung beramai-ramai memukuli pelaku. Beruntung petugas yang ketepatan patroli di dekat lokasi, langsung mengamakan pelaku dan menggiringnya ke Mapolsek Tanggulangin.

“Benar, terduga pelaku pencurian motor, berhasil kami selamatlan dari amukan massa. Terduga pelaku juga menjalani pemeriksaan penyidik di Mako Polsek Tanggulangin,” ucap Kapolsek Tanggulangin Kompol Anggono Jaya Kamis (12/6/2025).

Terduga pelaku percobaan pencurian motor di Tanggulangin dan barang bukti miliknya.

Kompol Anggono mengungkapkan, dalam menjalankan aksinya, MT tidak hanya sendirian, melainkan bersama dengan seorang temannya berinisial To. Tugas terduga pelaku dalam kasus ini sebagai eksekutor. Sedangkan temannya menunggu dan memantau situasi saaf aksi pencurian berlangsung.

“To kamo nyatakan sebagai DPO (daftar pencarian orang). Identitas sudah kami kantongi dan sekarang teman-teman reserse sedang melakukan pengejaran,” tegasnya.

Kompol Anggono juga menyebutkan dari tangan terduga pelaku MT polisi juga menyita banyak macam jenis barang bukti. Diantaranya 2 buah alat gagang kunci ‘T’ terbuat dari besi yang di balut dengan lakban warna hitam, 2 buah alat pembuka tutup kunci konta sepeda motor yang terbuat dari magnet dan 7 (tujuh) buah anak kunci ‘T’ terbuat dari besi.

“Terduga pelaku adalah residivis. Sebelumnya juga pernah dihukum kasus pencurian dua kali, penyalahgunaan narkoba dan membawa senjata tajam,” urai Anggono mengungkapkan. (isa/ian)