Lurah Tanjung Barat Rizky Wijaya mengulas, pihaknya hanya membuka lima kuota untuk petugas PPSU dengan pendaftaran mulai tanggal 23 Juni sampai dengan 26 Juni. Hal itu berbanding jauh dengan jumlah pelamar sampai dengan saat ini.
“Menindaklanjuti arahan Pak Gubernur dan Sekretaris Daerah, kalau Tanjung Barat itu ada kuota sebanyak lima orang. Jadi kita proses open recruitment,” ungkap Rizky saat ditemui di kantornya.
Rizky mengaku tidak memahami lebih jauh adanya perbedaan waktu pendaftaran di kelurahan lainnya.
Liputan6.com sendiri sempat menyambangi Kantor Kelurahan Utan Kayu, Jakarta Timur. Namun di sana, pendaftaran PPSU baru dibuka tanggal 30 Juni sampai dengan 3 Juli 2025.
“Jadi open recruitment itu sebenarnya sudah dibahas sama, tingkat provinsi itu sudah arahannya sama (waktunya) gitu ya. Semua SKPD yang ada di Jakarta, satu provinsi. Jadi kita pada hari ini, hari kedua kalau nggak salah ya, jadi kita sudah melaksanakan open rekrutmen,” jelas dia.
“Kita umumkan, kita publish ya di media sosial kita, di Instagram maupun di Facebook-nya ya. Terus di papan pengumuman kita, terus di setiap pertemuan warga itu juga kita sampaikan,” sambungnya.
Rizky mencatat, pada Selasa, 24 Juni sudah ada 116 berkas lamaran kerja PPSU yang masuk ke Kelurahan Tanjung Barat, dan hari ini bertambah menjadi 134 berkas sampai dengan pukul 12.00 WIB.
Nantinya, seluruh pelamar kerja PPSU yang lolos seleksi administrasi akan menjalani seleksi tes lapangan dan wawancara pada tanggal 1 Juli sampai dengan 11 Juli, yang hasilnya diumumkan pada 14 Juli. Kemudian, pelaksanaan tahapan pengadaan langsung pada 15-30 Juli, disusul pengumuman petugas PPSU terpilih pada 31 Juli 2025.
Adapun penandatanganan kontrak digelar di Kantor Kelurahan Tanjung Barat pada 1 Agustus 2025.
Sementara soal banyaknya pemuda yang mendaftar, hal itu dinilainya sebagai bentuk antusiasme warga Kelurahan Tanjung Barat untuk terlibat membangun daerahnya. Proses seleksi pun akan dilakukan dengan berbagai penilaian keterampilan, termasuk kemahiran dalam menggunakan kendaraan dinas kebersihan.
“Jadi harapan dari kita di kelurahan, dengan adanya open rekrutmen ini tentunya membuka kesempatan buat warga, khususnya domisili ataupun area yang di Tanjung Barat, di Kelurahan Tanjung Barat, ataupun kalau di luar wilayah tetap bisa, cuma memang nanti akan ada persentase nilai dari domisili nanti. Jadi kita memang memprioritaskan warga yang ada di kelurahan Tanjung Barat,” terang Rizky.
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5264033/original/017453200_1750837300-IMG_0375.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)