Mojokerto (beritajatim.com) – Sebanyak 1.129.064 kendaraan melintas di ASTRA Infra Toll Road Jombang-Mojokerto selama arus mudik dan balik Lebaran 2025. Jumlah kendaraan yang melintas di ASTRA Infra Toll Road Jombang-Mojokerto terhitung sejak H-10 sampai dengan H+10 Lebaran 2025.
Yakni mulai tanggal 21 Maret 2025 sampai dengan 11 April 2025. Puncak arus mudik terjadi pada H-3, Jumat (28/3/2025) dengan total kendaraan sebanyak 55.694 kendaraan. Sementara puncak arus balik terjadi pada H+1, Rabu (2/4/2025) yakni sebanyak 85.018 kendaraan.
Namun ASTRA Infra Toll Road Jombang-Mojokerto juga mencatat, kepadataan arus lalu-lintas terjadi di Lebaran hari kedua yakni pada, Selasa (1/4/2025). Jumlah kendaraan yang melintas mencapai 85.591 kendaraan, jauh meningkat dibanding hari pertama Lebaran yakni sebanyak 59.514 kendaraan.
Menandai akhir rangkaian pelayanan angkutan Lebaran 2025, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono menutup Posko Pusat Terpadu Angkutan Lebaran 2025 pada, Sabtu (12/4/2025). Posko ini bertujuan untuk memastikan kelancaran.
Serta memudahkan koordinasi lintas sektoral dalam penyelenggaraan arus mudik dan balik Lebaran 2025. Dalam memastikan kelancaran arus mudik dan balik lebaran tahun ini, ASTRA Infra senantiasa memastikan kesiapan kondisi jalan, penyiagaan petugas, kesiapan rest area, serta kesiapan pengaturan lalu lintas.
Group Chief Executive Officer ASTRA Infra, Firman Yosafat Siregar mengatakan, selama periode arus mudik dan balik Lebaran 2025 yaknu sejak 21 Maret 2025 hingga 11 April 2025, tercatat sejumlah 6,6 juta kendaraan telah melewati ruas tol ASTRA Infra. Meliputi ruas Tangerang-Merak, Cikopo-Palimanan, dan Jombang-Mojokerto.
“Di ruas tol Tangerang-Merak tercatat sekitar 3,3 juta kendaraan melintas. Sementara itu, di ruas tol Cikopo-Palimanan, tercatat sekitar 2,2 juta kendaraan melintas, dan di ruas tol Jombang-Mojokerto tercatat sekitar 1,1 juta kendaraan melintas selama periode mudik dan balik Lebaran 2025,” ungkapnya dalam rilis yang diterima Beritajatim.com.
Kelancaran arus mudik dan balik lebaran 2025 tak terlepas dari eratnya sinergi dan kolaborasi ASTRA Infra dengan stakeholders terkait, yakni Kementerian Perhubungan, Kementerian PU, Korlantas Polri, serta berbagai pihak lainnya yang telah bersinergi bersama demi kelancaran arus mudik dan balik lebaran 2025.
“Salah satu bentuk upaya yang dilakukan yakni adanya pemberlakuan rekayasa lalu lintas oleh Kepolisian di ruas tol ASTRA Infra pada periode puncak arus mudik dan balik. Kami menyampaikan apresiasi sebesar-besarnya kepada seluruh stakeholders atas sinergi dan kolaborasi yang baik, sehingga arus lebaran dapat terlaksana dengan lancar,” katanya.
ASTRA Infra juga berkomitmen untuk senantiasa mendukung pemerintah dalam meningkatkan layanan infrastruktur yang aman dan berkelanjutan bagi masyarakat. ASTRA Infra mengucapkan terima kasih kepada 6,6 juta pengguna jalan yang telah berperan aktif dan berkontribusi dalam menciptakan cerita lebaran yang aman, nyaman dan lancar bersama ASTRA Infra.
“ASTRA Infra memaknai kelancaran penyelenggaraan arus mudik dan balik Lebaran tahun ini sebagai motivasi untuk terus meningkatkan pelayanan bagi seluruh pemangku kepentingan. Hal ini juga sejalan dengan cita-cita Astra untuk sejahtera bersama bangsa, serta mendorong kemajuan infrastruktur Indonesia yang berkelanjutan untuk hari ini dan masa depan Indonesia,” pungkasnya. [tin/kun]
