JABAR EKSPRES – Momentum Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah, disambut cukup meriah oleh masyarakat Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat.
Menyambut hari berbahagia ini, Bupati Bandung, Dadang Supriatna terlihat turut menyalurkan energi positifnya di Masjid Al Fathu Komplek Pemkab Bandung, Soreang.
“Hari ini kita berada dalam suasana penuh kegembiraan dalam rangka merayakan Hari Raya Idulfitri 1 Syawal 1446 Hijriah,” katanya, Senin (31/3).
Menurut Dadang, Hari Raya Idul Fitri merupakan puncak dari pelaksanaan ibadah puasa di bulan Ramadan, yang menjadi simbol kesucian dan kemenangan bagi umat Islam.
“Namun kemudian Ramadan yang telah kita lalui hendaknya tidak hanya menjadi momen sesaat, tepi terus kita jaga dan amalkan dalam kehidupan sehari-hari,” bebernya.
BACA JUGA:Antisipasi Lonjakan Sampah Libur Lebaran, DLH Bandung Barat Siagakan Ratusan Personel Kebersihan
Dengan menjaga kualitas ibadah, ujar Dadang atau akrab disapa Kang DS, baik ibadah mahdhah maupun ibadah sosial. Sehingga nilai-nilai ketaqwaan dan kebersamaan tetap terpelihara di bulan-bulan berikutnya.
“Pada 20 Februari 2025, kami telah resmi dilantik oleh Presiden Republik Indonesia,” ujarnya.
Kang DS menilai, pelantikan tersebut menandai awal dari babak baru dalam perjalanan pembangunan Kabupaten Bandung.
“Di mana kami berkomitmen untuk bekerja lebih keras dalam menghadirkan perubahan yang lebih baik bagi masyarakat,” ucapnya.
BACA JUGA:Perdana Lebaran di Bandung Barat, Jeje dan Asep Kompak Salat Id Bareng Warga
Orang nomor satu di Kabupaten Bandung itu memaparkan, tidak ada perpisahan yang lebih mengharukan dari pada perpisahan kita dengan bulan suci Ramadan.
Menurut Kang DS, di dalam bulan Ramadan kita semua diantarkan secara perlahan menuju titik fitrah, titik penciptaan kita yang lebih bersih dan suci.
“Untuk itu atas nama pribadi dan keluarga, saya menghaturkan permohonan maaf, apabila selama empat tahun terkahir kepemimpinannya selaku Bupati Bandung menemukan hal-hal yang kurang berkenan,” paparnya.
Kang DS melanjutkan, berjabat tangan merupakan hal yang penting, namun jauh lebih penting adalah berjabat hati, itulah tuntutan fitrah seperti Nabiyulloh Muhammad SAW ajarkan.
“Sekali lagi, di momentum yang Fitri ini, atas nama pribadi, keluarga, serta segenap jajaran Pemkab Bandung, saya menyampaikan taqabbalallahu minna wa minum, shiyamana wa shiyamakum minal aidin wal faizin, mohon maaf lahir dan batin,” imbuhnya.