Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Pertamina Hulu Energi Bidik Produksi Minyak Naik 4% Tahun Ini

Pertamina Hulu Energi Bidik Produksi Minyak Naik 4% Tahun Ini

Jakarta

Subholding upstream PT Pertamina (Persero), PT Pertamina Hulu Energi (PHE) menargetkan peningkatan produksi minyak 2025 sebesar 4%. Pada 2024, produksi minyak PHE 400.000 MBOPD dan ditargetkan naik menjadi 416.000 MBOPD 2025.

“Target 2025 bahwa untuk minyak 2025 itu di 416.000, jadi ada peningkatan target dari realisasi tahun 2024,” kata Direktur Utama PHE, Chalid Said Salim dalam rapat dengar pendapat bersama Komisi VI DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (12/3/2025).

Selain itu, Chalid juga menargetkan peningkatan produksi gas 3% pada 2025. Produksi gas pada 2024 sebesar 2.454 MMSCFD dan ditargetkan naik menjadi 2.536 MMSCFD pada 2025.

Di sisi lain, Chalid juga menargetkan peningkatan pendapatan menjadi US$ 12,71 miliar berdasarkan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) 2025. Pada tahun sebelumnya, PHE membukukan pendapatan US$ 12,79 miliar.

“Revenue gambarannya, kita mendapatkan US$ 12,79 billion di 2024, 2025 kami punya target US$ 12,71 billion,” ungkapnya.

Sementara rata-rata harga minyak berdasarkan RKAP 2025 ditetapkan sebesar US$ 84,16/barel. Pada realisasinya, rata-rata harga minyak 2024 sebesar US$ 80,48/barel.

Sementara EBITDA perusahaan berada di angka US$ 6,83 miliar pada 2024. Sementara pada 2025, PHE menargetkan EBITDA US$ 7,35 miliar.

“EBITDA itu 2024 kita mendapatkan US$ 6,83 billion kemudian di 2025 RAKP US$ 7,35 billion,” jelasnya.

Chalid menambahkan, saat ini Return on Equity (ROE) perusahaan berada pada kondisi yang baik, yakni sebesar 20,84%. Sementara Return on Investment (ROI) sebesar 28,61%. Ia juga mengatakan PHE mendapatkan rating yang baik oleh lembaga pemeringkat dunia.

“Gambaran singkat kalau kita lihat dari rating yang kita dapat dari Moody’s ada Baa 2 stable kemudian Fitch Ratings itu bbb/stable,” tutupnya.

(ara/ara)

Merangkum Semua Peristiwa