Niat dan Tata Cara Sholat Tarawih Sendiri di Rumah

Niat dan Tata Cara Sholat Tarawih Sendiri di Rumah

Jakarta, Beritasatu.com – Di bulan suci Ramadan, umat muslim dianjurkan untuk melaksanakan berbagai ibadah sunah, salah satunya adalah salat atau sholat Tarawih. Ibadah ini merupakan sunah muakad yang sangat dianjurkan untuk dilakukan di malam hari sepanjang bulan Ramadan.

Meskipun lebih utama dikerjakan secara berjemaah di masjid, sholat Tarawih tetap dapat dilaksanakan secara munfarid (sendirian) di rumah bagi mereka yang berhalangan.

Berikut ini tata cara sholat Tarawih secara munfarid yang bisa dilakukan di rumah.

Niat Sholat Tarawih

اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً لِلهِ تَعَالَى

Artinya: “Aku berniat sholat sunah Tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat karena Allah Ta’ala”.

Setelah niat, angkat kedua tangan sejajar dengan telinga (bagi laki-laki) atau sejajar dengan bahu (bagi perempuan) sambil mengucapkan takbir “Allahu Akbar”.

Tata Cara Sholat Tarawih

Membaca doa iftitah seperti dalam salat pada umumnya.Membaca surah Al-Fatihah di setiap rakaat karena merupakan rukun salat yang wajib.Setelah Al-Fatihah, membaca surat pendek dari Al-Qur’an. Disarankan membaca surah Al-Qadr atau At-Takasur, Al-Asr, Al-Fiil, Al-Quraisy, Al-Ma’un, Al-Kautsar, Al-Kafirun, An-Nasr, dan Al-Lahab pada rakaat pertama.Rakaat kedua bisa membaca surah Al-Ikhlas.Setelah membaca surah pendek, lanjut dengan rukuk, membaca “Subhana Rabbiyal ‘Azhiimi wa bihamdih” sebanyak tiga kali.I’tidal membaca “Sami’allahu liman hamidah, Rabbanaa lakal hamd”.Sujud pertama, membaca “Subhana Rabbiyal A’laa wa bihamdih” sebanyak tiga kali.Duduk di antara dua sujud dengan posisi iftirasy, membaca “Rabbighfirlii, warhamnii, wajburni, warfa’ni, warzuqni, wahdini, wa’afini, wa’fu ‘anni”.Sujud kedua, membaca doa yang sama seperti sujud pertama.Bangkit untuk rakaat kedua dan melaksanakan urutan yang sama hingga sujud kedua.Duduk tasyahud akhir, membaca doa tasyahud dan salawat kepada Nabi Muhammad SAW.Mengakhiri sholat Tarawih dengan salam ke kanan dan kiri.Jumlah Rakaat Sholat Tarawih

Sholat Tarawih dapat dilakukan dengan 8 atau 20 rakaat, yang dibagi menjadi dua rakaat satu salam.

Doa setelah Sholat Tarawih

Setelah menyelesaikan sholat Tarawih, dianjurkan membaca doa berikut ini.

اللَّهُمَّ إِنَّا نَسْأَلُكَ رِضَاكَ وَالْجَنَّةَ وَنَعُوْذُ بِكَ مِنْ سَخَطِكَ وَالنَّارِ اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ كَرِيمٌ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنَّا وَالِدَيْنَا وَعَنْ جَمِيعِ الْمُسْلِمِينَ والْمُسْلِمَاتِ بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ

Allahumma inná nas-aluka ridhaka wal jannata wa na’ūdzu bika min sakhathika wan nári, Allahumma innaka ‘afuwwun karimun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘annå wa walidaina wa ‘an jami’il muslimina wal muslimáti birahmatika ya arhamar rahimina.

Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya kami memohon kepada-Mu keridhaan-Mu dan surga, kami berlindung kepada-Mu dari kemurkaan-Mu dan siksa neraka. Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pengampun lagi Maha Mulia, Engkau suka ampunan, maka ampunilah kami, dan ampunilah ibu bapak kami, serta semua kaum muslimin dan muslimat dengan kasih sayang-Mu, wahai Tuhan yang Maha Penyayang.”

Sholat Witir setelah Tarawih

Setelah sholat Tarawih, dianjurkan untuk menutup dengan sholat Witir, yaitu sholat sunah dengan jumlah rakaat ganjil, seperti satu, tiga, lima, atau lebih. Umumnya dilakukan sebanyak tiga rakaat.

Dengan memahami tata cara sholat Tarawih secara munfarid, setiap muslim tetap bisa meraih keutamaan ibadah ini meskipun melaksanakannya sendiri di rumah.