JABAR EKSPRES – Pasca dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bandung Barat, Jeje Ritchie dan Asep Ismail, bakal langsung menghadapi berbagai tantangan besar.
Salah satu tantangan utama adalah realokasi anggaran dan perencanaan ulang program pemerintahan, sebagai dampak dari efisiensi anggaran yang mencapai Rp130 miliar.
Wakil Bupati Bandung Barat, Asep Ismail menegaskan bahwa dalam periode pertama kepemimpinannya, fokus utama berada pada pelayanan publik yang lebih baik.
BACA JUGA:Jabatan Pj Bupati KBB Berakhir, Ade Zakir Tegaskan Siap Sukseskan Program Jeje
Hal ini sejalan dengan pesan Presiden yang mengingatkan pejabat publik untuk menjadi pelayan masyarakat, bukan menuntut untuk dilayani.
“Pak Presiden berpesan khusus kepada kami bahwa Pejabat Publik harus bisa menjadi pelayan bagi masyarakat dengan pelayanan yang lebih baik,” ujar Asep Ismail melalui keterangan resminya, Jumat (21/2/2025).
Untuk mencapai hal tersebut, Asep bersama Bupati Jeje akan segera melakukan koordinasi dengan Sekretaris Daerah (Sekda) dan Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), guna menentukan prioritas pelayanan yang sesuai dengan visi AMANAH.
BACA JUGA:Jeje Ritchie Tak Langsung Kerja Usai Dilantik Jadi Bupati, Fokus Retret Akmil di Magelang
Asep juga mengajak seluruh OPD untuk bersinergi dan mengedepankan nilai-nilai religius, dalam memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat.
“Kami mengajak seluruh OPD untuk bersinergi dan berkolaborasi dalam memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat melalui implementasi Visi AMANAH dengan mengedepankan nilai-nilai religius sebagaimana tercantum pada Visi agamis,” tuturnya.
Asep berharap dengan sinergitas dan kolaborasi antara seluruh jajaran pemerintahan dan stakeholder terkait, mereka bisa mewujudkan visi AMANAH demi kesejahteraan masyarakat Kabupaten Bandung Barat yang lebih baik, khususnya dalam hal pendidikan, kesehatan, dan pembangunan infrastruktur.
“Kami optimis dapat mewujudkan Visi AMANAH melalui sinergitas serta kolaborasi dengan seluruh jajaran pemerintahan dan stakeholder terkait untuk kesejahteraan masyarakat yang lebih baik,” tandasnya. (Wit)
