Tanggul Sungai Brangkal Mojokerto Jebol, Warga Dievakuasi

Tanggul Sungai Brangkal Mojokerto Jebol, Warga Dievakuasi

Mojokerto (beritajatim.com) – Akibat tanggul Sungai Brangkal jebol, puluhan rumah di Dusun Sambirejo, Desa Wringinrejo, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto terendam. Ketinggian air di dalam rumah mulai dari 20 cm sampai 80 cm, sehingga warga dievakuasi ke tempat yang aman.

Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mojokerto, Abdul Khakim mengatakan, berdasarkan pantauan aplikasi Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Juanda, di wilayah Kabupaten Mojokerto diguyur hujan intensitas sedang lebat berdurasi cukup lama.

“Akibatnya debit Sungai Brangkal meningkat. Karen ada tanggul yang jebol sehingga air meluber ke pemukiman warga. Untuk ketinggian air bervariasi, di dalam rumah dari 20 cm sampai 80 cm, di jalan dari 30 cm sampai 100 cm,” ungkapnya, Minggu (10/3/2024).

BPBD Kabupaten Mojokerto melakukan kaji cepat serta evakuasi warga terdampak banjir. Dibantu TNI/Polri, relawan dan warga, petugas mengevakuasi warga ke tempat yang lebih aman. Ada dua lokasi yang disediakan untuk evakuasi warga.

“Yakni Kantor Kelurahan Surodinawan, Kota Mojokerto dan di Masjid Baitussalam Dusun Sambirejo. Di Masjid Baitussalam sementara jumlah perempuan ada 30 orang, laki-laki 20 orang, lansia 4 orang, anak-anak 12 orang, balita 3 orang,” bebernya.

“Selain mengevakuasi warga, kami juga memberikan bantuan berupa sak (karung plastik) sebanyak 700 lembar untuk penanganan darurat tanggul jebol dan selimut sebanyak 50 buah serta terpal 3 buah. Untuk saat ini kondisi tren air mengalami penurunan secara perlahan,” tambahnya.

Sebelumnya, Tanggul Sungai Brangkal di Dusun Sambirejo, Desa Wringinrejo, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto, Sabtu (9/3/2024) malam jebol. Akibatnya, ratusan rumah di Desa Sambirejo terendam hingga meluas ke Kecamatan Prajurit Kulon, Kota Mojokerto. [tin/suf]