Nelayan Campurejo Gresik yang Hilang Ditemukan di Pulau Raas Madura

Nelayan Campurejo Gresik yang Hilang Ditemukan di Pulau Raas Madura

Gresik (beritajatim.com)- Korban Zainal Abidin (50) nelayan asal Desa Campurejo, Kecamatan Panceng, Gresik, yang hilang tenggelam diterjang ombak ditemukan di Pulau Raas, Sumenep, Madura. Saat ditemukan kondisi korban sudah tidak bernyawa.

Kasatpolair Polres Gresik AKP Winardi membenarkan adanya penemuan jasad korban itu adalah nelayan asal Desa Campurejo yang hilang tenggelam akibat kapal yang digunakan mencari ikan terbalik diterjang ombak.

“Berdasarkan laporan yang terima korban ditemukan oleh warga yang hendak memancing. Sebelumnya, korban selama 7 hari ditekan ombak tinggi,” ujarnya, Minggu (17/03/2024).

Perwira pertama Polri itu menambahkan, sewaktu jasadnya ditemukan kondisinya membengkak. Korban oleh warga yang menemukan sudah dimakamkan.

“Kami sudah berkordinasi dengan pihak keluarga serta pemerintah desa setempat agar jenazahnya langsung dimakamkan,” imbuhnya.

Alasan korban dimakamkan di Pulau Raas lanjut Winardi, selain cuaca yang ekstrim. Jarak antara tempat tinggal korban dengan lokasi penemuan jenazah sangat jauh sekitar 234 kilometer.

“Jenazahnya tidak memungkinkan dibawa ke kampung halamannya mengingat jaraknya sangat jauh. Ditambah menyeberang lagi ke Pulau Raas Madura,” ungkapnya.

Seperti diberitakan, korban bersama tiga rekannya melaut mencari ikan di perairan wilayah Gresik. Namun, saat ditengah laut cuaca buruk sehingga Kapal Sinar Jaya yang ditumpangi korban terbalik dihantam ombak tinggi. Korban Zainal Abidin hilang, sementara tiga rekannya selamat.

Setelah dilakukan pencarian oleh Satpolair Polres Gresik, BPBD setempat serta dibantu nelayan Desa Campurejo. Korban juga belum ditemukan. Selama 7 hari, dilakukan upaya pencarian. Jasad korban akhirnya ditemukan di Pulau Raas Madura. [dny/aje]