Mojokerto (beritajatim.com) – Bayi dalam kardus menggemparkan warga Desa Purworejo, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto, Jumat (22/3/2023) dini hari. Dari hasil olah TKP, petugas dari Unit Reskrim Polsek Pungging menemukan secarik kertas diduga ditulis oleh sang ibu bayi tersebut.
Kapolsek Pungging, AKP Didit Setiawan mengatakan, pihaknya mendapatkan informasi dari masyarakat terkait penemuan bayi sekira pukul 01.30 WIB. “Tepatnya di teras salah satu warga Desa Purworejo. Dari laporan tersebut anggota kami mengecek ke lokasi,” ungkapnya.
Dari pengecekan tersebut diketahui adanya temuan bayi berjenis kelamin laki-laki di sebuah kardus yang ditaruh di teras rumah salah satu warga. Pada saat ditemukan kondisi bayi dalam keadaan sehat. Dari hasil pemeriksaan di puskemas, kondisi bayi masih ada tali pusar.
“Barang bukti yang ditemukan di lokasi, satu buah kardus warna coklat yang digunakan tempat untuk meletakan bayi. Tas berisikan botol susu, minyak telon dan secarik kertas yang berisikan identitas maupun kata-kata yang diduga dari orang tua bayi tersebut,” katanya.
Berdasarkan secarik kertas yang ditemukan dalam tas tersebut, lanjut mantan Kapolsek Trawas ini, sudah ada nama yang diberikan diduga orangtua bayi tersebut. Meski ada tanggal yang diduga tanggal kelahiran di secarik kertas tersebut, namun pihaknya belum bisa memastikan usia bayi.
“Yang diduga orangtua berdasarkan tulisan dari secarik kertas yang ditemukan tersebut sudah ada namanya (Ashraf Hamzah Zaki Putra). Di secarik kertas itu ada nama dari bayi tersebut. Kami belum bisa memastikan, kami menunggu pemeriksaan selanjutnya dari pihak kesehatan,” ujarnya.
Saat ini, usai dilakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), bayi berjenis kelamin laki-laki tersebut telah dibawa Polsek Pungging ke RSUD Prof Dr Soekandar Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto untuk dirawat secara intensif.
Sebelumnya, warga Desa Purworejo, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto dikejutkan dengan suara tangisan bayi pada, Jumat (22/3/2023) dini hari. Bayi berjenis kelamin laki-laki tersebut ditemukan warga menangis dalam sebuah kardus yang ditaruh di atas sofa teras salah satu warga. [tin/suf]
