Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Video: Bongkar PR & Peluang Fintech Syariah Dukung Target Ekonomi 8%

Video: Bongkar PR & Peluang Fintech Syariah Dukung Target Ekonomi 8%

Jakarta, CNBC Indonesia- Pemerintah Indonesia terus mendorong pengembangan ekonomi digital Tanah Air sebagai sumber pertumbuhan ekonomi nasional menuju target 8%.

Wakil Ketua Umum Asosiasi Fintech Syariah Indonesia (AFSI) & Chief Executive Oficer Zahir Internasional, Muhammad Ismail menyebutkan pentingnya peran teknologi digitalisasi RI sebagai katalisator pertumbuhan ekonomi dalam negeri.

Di era pemerintahan Prabowo Subianto AFSI melihat pentingnya teknologi mendorong ekonomi dalam mencapai 8 program “Asta Cita” pemerintahan Prabowo. Diperkirakan ekonomi digital RI berpotensi mencapai USD 130 Miliar pada tahun 2025 atau berkontribusi 16% dari PDB RI.

Perkembangan teknologi dalam perekonomian RI disebut Muhammad Ismail sebagai peluas sekaligus tantangan. Dimana meningkatnya adopsi teknologi digitalisasi termasuk Artificial Intelligence (AI) akan mendorong efektifitas dan efisiensi produksi meski di sisi lain persoalan terkait masih rendahnya pemahaman mengenai implementasi teknologi harus menjadi perhatian pemerintah.

Seperti apa prospek dan tantangan implementasi teknologi dalam ekonomi digital RI? Bagaimana juga potensi pengembangan fintech Syariah di Indonesia? Selengkapnya simak dialog Bramudya Prabowo dengan Wakil Ketua Umum Asosiasi Fintech Syariah Indonesia (AFSI) & Chief Executive Oficer Zahir Internasional, Muhammad Ismail dalam Profit,CNBCIndonesia (Rabu, 15/01/2025)