Liputan6.com, Jakarta – Perusahaan Umum Daerah (Perumda) PAM Jaya mengumumkan penyesuaian tarif baru merujuk Keputusan Gubernur DKI Jakarta Nomor 730 tahun 2024 tentang Tarif Air Minum Perusahaan Umum Daerah Air Minum Jaya.
Sejumlah tarif air berdasarkan kelompok pelanggan mengalami kenaikan dan tarif baru berlaku mulai Januari 2025. Tarif baru ini bakal muncul dalam tagihan air pelanggan pada Februari 2025.
Bersamaan dengan itu, PAM Jaya juga mengeluarkan Kartu Air Sehat yang berlaku Januari 2025. Program ini diklaim menjadi bentuk komitmen PAM Jaya mewujudkan tarif air berkeadilan, terutama bagi pelanggan rumah tangga kategori 2A1 (rumah tangga sangat sederhana) dan 2A2 (rumah tangga sederhana).
“Pelanggan yang memenuhi syarat akan mendapatkan bantuan berupa tarif air khusus dan beberapa manfaat lainnya,” kata Senior Manager Corporate Communication & Office Director PAM Jaya, Gatra Vaganza dalam keterangan tertulis, dikutip Minggu (5/1/2024).
Menurut Gatra, selain mendapatkan tarif air yang lebih terjangkau, pemegang Kartu Air Sehat juga akan mendapatkan layanan prioritas, jika terjadi gangguan suplai air. Layanannya prioritasnya ialah, pengiriman air melalui mobil tangki PAM Jaya secara gratis untuk menjamin kebutuhan air tetap terpenuhi.
Gatra menyampaikan, pelanggan 2A1 dan 2A2 yang mengalami gangguan suplai air mati pada periode tertentu dapat melaporkan kondisinya melalui Contact Center PAM JAYA (1500-223).
“Setelah verifikasi, pelanggan akan menerima kompensasi yang akan diperhitungkan pada tagihan bulan berikutnya. Program ini dapat dimanfaatkan maksimal satu kali per bulan,” ungkap Gatra.