Pasuruan (beritajatim.com) – Satlantas Polres Pasuruan memasang rambu-rambu dan banner imbauan kepada untuk pengguna jalan, Kamis (4/4/2024) siang. Upaya ini dilakukan untuk menekan angka kecelakaan pada arus mudik dan balik Lebaran Idulfitri 2024.
Di wilayah hukum Polres Pasuruan, terdapat dua titik yang menjadi perhatian dalam mengantisipasi kecelakaan pada arus mudik dan Lebaran tahun ini. Kedua jalur tersebut di antaranya, jalan Raya Beji – Bangil dan Gempol – Pandaan.
Kasat Lantas Polres Pasuruan AKP Deni Eko Prasetyo mengatakan, pemasangan rambu-rambu dan banner imbauan ini merupakan salah satu langkah untuk menekan kejadian laka lantas di wilayah hukum Polres Pasuruan.
“Kita pasang rambu-rambu dan banner himbauan di beberapa titik yang rawan terjadi kecelakaan. Upaya ini merupakan salah satu upaya menekan kejadian laka lantas,” kata Deni.
Kedua titik tersebut menjadi perhatian karena jalannya cukup lebar dan merupakan jalur cepat. Pengguna jalan harus cukup hati-hati saat melintasi jalur tersebut.
“Jalan raya yang jadi perhatian pada kejadian kecelakaan tahun ini, pasalnya jalur tersebut cukup lebar dan pengendara melaju terlalu kencang. Kalau kurang hati-hati bisa fatal,” ujar Deni.
Pada arus mudik dan balik tahun lalu, angka kecelakaan di jalan raya Beji-Bangil dan Gempol-Pandaan mencapai 72 kejadian. Korban meninggal mencapai 21 orang dan korban luka-luka 66 orang.
Deni berharap, dengan upaya dari Satlantas Polres Pasuruan, seperti pemasangan rambu dan himbauan, serta penjagaan oleh anggota di jam-jam tertentu, angka kecelakaan dapat turun hingga 30% dibandingkan 2023. [ada/suf]