Pasuruan (beritajatim.com) – Seorang pria di Kecamatan Pohjentrek juga meninggal dunia akibat banjir Pasuruan. Pria bernama Anwar Musaddad (39), warga Desa Sukorejo, meninggal lantaran tersengat listrik.
Kapolsek Pohjentrek, AKP Sukris mengatakan, kejadian tersebut berlangsung pada Selasa (9/4/2024) sekitar pukul 07.00 WIB. Anwar meninggal lantaran tak sengaja tersengat listrik.
“Korban tersengat aliran listrik saat terjadi banjir di samping rumahnya Kecamatan Pohjentrek, Kabupaten Pasuruan. Saksi yang mengetahui hal tersebut kemudian langsung mematikan aliran listrik,” terangnya.
Dari keterangan saksi, korban berlari ke samping rumah untuk menyelamatkan orang tuanya. Namun, Anwar tak mengetahui ada kabel listrik yang jatuh ke dalam air banjir.
Seketika, tubuh korban kejang hingga tak sadarkan diri dan terjatuh. Beberapa orang saksi yang mengetahui hal tersebut berusaha memadamkan aliran listrik dan mengevakuasi korban.
Korban saat itu langsung dievakuasi dengan menggunakan prahu karet dan di bawa ke masjid. Sementara itu pihak keluarga tidak menghendaki dilakukan VER ataupun otopsi pada korban.
“Pihak keluarga kejadian tersebut merupakan takdir dan tidak menghendaki untuk dilakukan VER maupun otopsi. Sehingga pihak keluarga membuat surat pernyataan dan untuk jenazah korban langsung diserahkan ke pihak keluarga,” tutupnya. [ada/beq]