JAKARTA – Bandara di Kota Kazan, Rusia, dibuka kembali pada Sabtu, 21 Desember 2024, waktu setempat, setelah ditutup sementara pada hari sebelumnya usai serangan pesawat nirawak Ukraina.
Kantor berita pemerintah Rusia melaporkan serangan pesawat nirawak tersebut di kompleks perumahan dan area lain di Kazan, sekitar 500 mil (800 km) di timur Moskow.
Kementerian Pertahanan mengatakan kota itu telah diserang oleh tiga gelombang pesawat nirawak antara pukul 07.40 pagi dan 09.20 pagi waktu Rusia. Tiga pesawat nirawak dihancurkan oleh sistem pertahanan udara dan tiga lainnya oleh sistem peperangan elektronik.
Tidak ada korban yang dilaporkan. Wali kota Kazan mengatakan di Telegram bahwa semua acara massal yang direncanakan di kota itu akan dibatalkan selama akhir pekan dan bahwa otoritas akan menawarkan akomodasi sementara bagi para pengungsi.
Saluran Baza Telegram, yang dekat dengan Dinas Keamanan Rusia, menerbitkan rekaman video yang belum diverifikasi yang memperlihatkan sebuah objek udara menabrak gedung tinggi, menghasilkan bola api besar.
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Rusia, Maria Zakharova, mengutuk serangan itu, dengan mengatakan Ukraina melampiaskan kemarahannya yang tak berdaya atas kekalahan militer nyata terhadap penduduk Rusia yang cinta damai.
Bandara di Izhevsk, kota kecil di timur laut Kazan, dan Saratov, sekitar 400 mil (650 km) selatan Kazan, juga menghentikan sementara kedatangan dan keberangkatan penerbangan.
Pengawas penerbangan Rusia, Rosaviatsia, melalui Telegram kemudian mengatakan bahwa pembatasan di bandara sudah dicabut.