Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Anies: Pemimpin Jakarta harus beri suasana tenang bukan tegang

Anies: Pemimpin Jakarta harus beri suasana tenang bukan tegang

… harus memberikan suasana tenang, bukan tegang. Suasana merangkul semua dan minim kontroversi…

Jakarta (ANTARA) – Pemimpin Jakarta mendatang harus memberikan suasana daerah yang tenang bukan malah memunculkan kegaduhan karena Jakarta kota heterogen, kata mantan Gubernur DKIJakarta, Anies Baswedan.

“Pemimpin ke depan harus bisa berkomunikasi dengan semua. Karena harus menjaga agar kota yang sangat heterogen ini tenang, dan teduh,” kata dia, di Jakarta, Rabu.

Menurut dia, pemimpin Jakarta harus dapat memberikan suasana yang tenang bukan malah menjadikan kota heterogen ini malah menjadi tegang.

Pemimpin ke depan, kata dia, juga harus merangkul semua masyarakat yang ada di kota itu dan meminimalkan kontroversi agar hubungan antar unsur masyarakat berjalan dengan baik.

“Kepemimpinan di Jakarta itu harus memberikan suasana tenang, bukan tegang. Suasana merangkul semua dan minim kontroversi,” ujarnya.

Ia juga mengajak kepada seluruh masyarakat untuk menyalurkan suaranya pada Pilkada serentak 2024 dan memilih sesuai hati nurani.

Hal itu dia katakan ketika ia beserta keluarga akan menyalurkan hak pilihannya di TPS 29 Lebak Bulus, Jakarta Selatan, yang dekat dengan rumahnya.

“Mari manfaatkan kesempatan ini untuk menentukan kepemimpinan pemerintahan daerah yang bisa membawa kemajuan, dan kebahagiaan,” kata dia.

Pada Pilkada serentak pertama kalinya di Indonesia ini, dia terang-terangan memberi dukungan kepada pasangan Pramono Anung-Rano Karno, yang berlatar menteri sekretaris kabinet dan bekas gubernur Banten.

KPU DKI Jakarta telah menetapkan tiga paslon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta maju dalam Pilkada DKI Jakarta.

Ketiga paslon tersebut adalah Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) nomor urut 1, Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) dari independen nomor urut 2 dan Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel) nomor urut 3.

Sebanyak 8,2 juta pemilih yang telah ditetapkan sebagai daftar pemilih tetap (DPT) Pilkada Jakarta 2024 akan menggunakan hak pilihnya di 14.835 TPS pada 27 November 2024.

Adapun rangkaian kampanye Pilkada Jakarta telah dilaksanakan sejak 25 September hingga 23 November 2024.

Pewarta: Khaerul Izan
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2024