Jakarta: Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta jajarannya mengantisipasi berbagai kemungkinan. Khususnya, yang dapat terjadi saat momen Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
“Jadi tadi sudah disampaikan terkait dengan bagaimana cara bertindak pada saat eskalasi peningkatan mulai dari normal, ramai, sampai dengan emergency,” kata Kapolri dikutip dari Media Indonesia, Sabtu, 21 Desember 2024.
Hal tersebut diungkapkan Kapolri saat meninjau Gerbang Tol Prambanan, Jawa Tengah. Peninjauan dilakukan bersama Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan Direktur Utama Jasa Raharja, Rivan A. Purwantono.
Listyo meminta jajarannya yang bertugas di lapangan dapat maksimal melakukan pengamanan agar semua masyarakat terlayani dengan baik. Jajaran diminta terus melakukan evaluasi, termasuk di daerah yang menjadi kunjungan wisata.
“Dan khususnya pada saat masyarakat melaksanakan kegiatan pelaksanaan ibadah, ibadah Natal, puncak ibadahnya dan juga pelaksanaan pada saat pergantian akhir tahun,” ujar Listyo.
Sementara itu, Direktur Utama Jasa Raharja Rivan A. Purwantono mengungkapkan pihaknya juga melakukan berbagai langkah antisipatif. Sehingga, dapat mendukung kelancaran dan keamanan arus mudik pada Natal dan Tahun Baru 2025.
Beberapa langkah tersebut meliputi menyiapkan 2.000 personel yang siaga di seluruh Indonesia dan monitoring data kecelakaan lalu lintas secara online. Kemudian, melakukan koordinasi aktif melalui Forum Komunikasi Lalu Lintas, dan menyediakan layanan mobil unit keselamatan lalu lintas di 102 kantor cabang dan perwakilan.
Jasa Raharja juga berpartisipasi dalam 20 pos pelayanan terpadu, memasang 1.612 imbauan keselamatan, dan mengoperasikan posko digital untuk data kecelakaan online melalui IRSMS dan rumah sakit.
Di samping itu, Jasa Raharja, bersama Kementerian Perhubungan, dan Korlantas Polri, telah melaksanakan survei kesiapan di berbagai wilayah, termasuk Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY, dan Jawa Timur- Bali, hingga Pelabuhan Merak dan Bakauheni Lampung.
Rivan menambahkan bahwa peran Jasa Raharja bukan hanya sebatas memberikan santunan terhadap korban kecelakaan lalu lintas, tetapi juga menjadi bagian dari solusi dalam menciptakan transportasi berkeselamatan.
“Kami berharap, dengan sinergi yang kuat antara seluruh pihak, masyarakat dapat menikmati perjalanan dengan nyaman dan selamat. Kami juga mengimbau masyarakat untuk selalu mematuhi aturan lalu lintas demi keselamatan bersama,” tutup Rivan.
Jakarta: Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta jajarannya mengantisipasi berbagai kemungkinan. Khususnya, yang dapat terjadi saat momen Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
“Jadi tadi sudah disampaikan terkait dengan bagaimana cara bertindak pada saat eskalasi peningkatan mulai dari normal, ramai, sampai dengan emergency,” kata Kapolri dikutip dari Media Indonesia, Sabtu, 21 Desember 2024.
Hal tersebut diungkapkan Kapolri saat meninjau Gerbang Tol Prambanan, Jawa Tengah. Peninjauan dilakukan bersama Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan Direktur Utama Jasa Raharja, Rivan A. Purwantono.
Listyo meminta jajarannya yang bertugas di lapangan dapat maksimal melakukan pengamanan agar semua masyarakat terlayani dengan baik. Jajaran diminta terus melakukan evaluasi, termasuk di daerah yang menjadi kunjungan wisata.
“Dan khususnya pada saat masyarakat melaksanakan kegiatan pelaksanaan ibadah, ibadah Natal, puncak ibadahnya dan juga pelaksanaan pada saat pergantian akhir tahun,” ujar Listyo.
Sementara itu, Direktur Utama Jasa Raharja Rivan A. Purwantono mengungkapkan pihaknya juga melakukan berbagai langkah antisipatif. Sehingga, dapat mendukung kelancaran dan keamanan arus mudik pada Natal dan Tahun Baru 2025.
Beberapa langkah tersebut meliputi menyiapkan 2.000 personel yang siaga di seluruh Indonesia dan monitoring data kecelakaan lalu lintas secara online. Kemudian, melakukan koordinasi aktif melalui Forum Komunikasi Lalu Lintas, dan menyediakan layanan mobil unit keselamatan lalu lintas di 102 kantor cabang dan perwakilan.
Jasa Raharja juga berpartisipasi dalam 20 pos pelayanan terpadu, memasang 1.612 imbauan keselamatan, dan mengoperasikan posko digital untuk data kecelakaan online melalui IRSMS dan rumah sakit.
Di samping itu, Jasa Raharja, bersama Kementerian Perhubungan, dan Korlantas Polri, telah melaksanakan survei kesiapan di berbagai wilayah, termasuk Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY, dan Jawa Timur- Bali, hingga Pelabuhan Merak dan Bakauheni Lampung.
Rivan menambahkan bahwa peran Jasa Raharja bukan hanya sebatas memberikan santunan terhadap korban kecelakaan lalu lintas, tetapi juga menjadi bagian dari solusi dalam menciptakan transportasi berkeselamatan.
“Kami berharap, dengan sinergi yang kuat antara seluruh pihak, masyarakat dapat menikmati perjalanan dengan nyaman dan selamat. Kami juga mengimbau masyarakat untuk selalu mematuhi aturan lalu lintas demi keselamatan bersama,” tutup Rivan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
dan follow Channel WhatsApp Medcom.id
(ADN)