Jakarta, Beritasatu.com – Jajaran Dewan Ekonomi Nasional (DEN) pada Kamis (5/12/2024) kembali menemui Presiden Prabowo Subianto untuk membahas mengenai isu-isu krusial dan kebijakan yang perlu diambil melalui program percepatan atau quick win.
Ketua Dewan Ekonomi Nasional Luhut Binsar Panjaitan mengungkapkan, Presiden Prabowo Subianto memiliki 53 program quick win yang akan segera diumumkan secara bertahap.
Program quick win Prabowo Subianto, antara lain terkait penanganan polusi udara di Jakarta, hingga katalog elektronik (e-catalog) versi enam yang akan mencakup 95% dari belanja APBN.
“Untuk penanganan air polution di Jakarta, saya kira akan segera diumumkan. E-catalog versi enam juga di bulan depan,” kata Luhut seusai bertemu dengan Prabowo Subianto, Kamis (5/12/2024) malam.
Efisiensi juga menjadi fokus pemerintahan Prabowo Subianto. Apabila program-program efisiensi dapat terlaksana, atau setidaknya setengahnya, Luhut meyakini target pertumbuhan ekonomi 8% akan tercapai dalam 5 tahun ke depan.
“Jadi kombinasi-kombinasi tadi dengan digitalisasi, semua data yang ada di kementerian atau institusi pemerintahan itu segera akan dilakukan (digitalisasi). Ujungnya nanti government technology. Jadi saya kira Presiden Prabowo Subianto sudah putuskan dan akan segera dilaksanakan,” kata Luhut terkait 53 program quick win yang akan segera diumumkan secara bertahap.