KAI dan Dubes Perancis Bahas Kerja Sama Peresmian Plakat Sejarah Arthur Rimbaud
Tim Redaksi
KOMPAS.com
– PT Kereta Api Indonesia (
KAI
) bersama
Duta Besar
(Dubes) Perancis untuk Indonesia Fabian Penone membahas persiapan peresmian plakat Arthur Rimbaud yang akan dilaksanakan di Stasiun Tuntang, Ambarawa, Kabupaten Semarang, pada 5 Desember 2024.
Diskusi tersebut berlangsung dalam acara kunjungan resmi di Ruang Rapat Jaladara, Jakarta Railway Center, Sabtu (30/11/2024).
Fabian mengapreasiasi KAI yang telah mendukung inisiatif peresmian plakat Arthur Rimbaud sebagai wujud komitmen menjaga
warisan budaya
. Sebagai informasi, Rimbaud adalah penyair terbaik Perancis yang pernah memiliki sejarah di Indonesia, khususnya di Ambarawa dan Salatiga. Karya-karyanya menginspirasi sastrawan ternama di dunia.
“Dukungan KAI dalam peresmian plakat ini menunjukkan komitmen besar untuk menjaga warisan budaya bersama dan memperkuat hubungan bilateral antara kedua negara,” katanya dalam keterangan tertulis, Sabtu.
Direktur Utama (Dirut) KAI Didiek Hartantyo mendiskusikan langkah strategis untuk mendukung penyelenggaraan peresmian plakat Arthur Rimbaud.
“Plakat tersebut menjadi simbol sejarah yang menyoroti hubungan antara Arthur Rimbaud sebagai penyair besar dari Perancis abad ke-19 dengan kawasan Ambarawa dan Salatiga, tempat yang memiliki nilai sejarah dalam kehidupannya,” ujarnya.
Sementara itu, Vice President (VP) Public Relations KAI Anne Purba mengatakan bahwa kolaborasi tersebut wujud komitmen KAI dalam memperkenalkan kekayaan budaya Indonesia ke kancah internasional.
“KAI merasa terhormat dapat berperan dalam peresmian plakat Arthur Rimbaud. Ini adalah kesempatan untuk menunjukkan bagaimana transportasi dapat menjadi penghubung sejarah dan budaya antarnegara,” ungkapnya.
Selain itu, KAI juga berkomitmen untuk menyediakan fasilitas transportasi guna mempermudah pelaksanaan acara, termasuk bagi tamu kehormatan dari Perancis.
Hal tersebut menjadi ajang untuk memperkenalkan layanan unggulan KAI kepada para tamu Internasional.
“Pertemuan ini diharapkan menjadi langkah awal dari kerja sama budaya yang diharapkan dapat mempererat hubungan Indonesia dan Perancis, sekaligus memperkuat peran KAI dalam mendukung pelestarian sejarah melalui sektor transportasi,” ujarnya.
Perlu diketahui, kerja sama antara KAI dan Perancis sebelumnya telah dilakukan pada 2012 hingga 2014. KAI mengirim pegawai yang sudah melaksanakan Hospitality Training SNCF hingga 14 angkatan ke Paris, Perancis. Program tersebut bertujuan memberikan referensi baru bagi KAI untuk dapat memberikan pelayanan yang prima bagi pelanggan.
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.