Jakarta –
Sebanyak 1 wilayah rukun tetangga (RT) dan 3 ruas jalan di Jakarta Utara (Jakut) masih dilanda banjir luapan air laut (rob). Tinggi banjir bervariasi maksimal 40 cm.
“BPBD mencatat genangan saat ini 1 RT atau 0,003% dari 30.772 RT yang ada di wilayah DKI Jakarta dan 3 ruas jalan tergenang,” kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji dalam keterangan, Rabu (20/11/2024).
BPBD DKI menyampaikan informasi tersebut berdasarkan data per pukul 14.00 WIB. Wilayah RT yang tergenang banjir rob berlokasi di Kelurahan Pluit, Kecamatan Penjaringan, Jakut dengan ketinggian 40 cm.
Sedangkan 3 ruas jalan yang tergenang berada di:
1. Jalan Hiu Pelabuhan Muara Baru, Kelurahan Penjaringan, Jakarta Utara. Ketinggian: 40 cm
2. Jalan Tuna, Pelabuhan Muara Baru, Kelurahan Penjaringan, Jakarta Utara. Ketinggian: 30 cm
3. Jalan Cumi Pelabuhan Muara Baru, Kelurahan Penjaringan, Jakarta Utara. Ketinggian: 10 cm
Sementara, banjir yang disebabkan hujan deras pada Selasa (19/11) kemarin sudah surut. Wilayah yang sudah surut banjirnya ialah:
1. Kelurahan Pejaten Timur : 4 RT
2. Kelurahan Cawang : 2 RT
3. Kelurahan Bidara Cina : 1 RT
4. Kelurahan Cililitan : 1 RT
5. Kelurahan Kampung Melayu : 4 RT
“Saat ini pengungsi sudah kembali ke rumah masing-masing untuk membersihkan rumah,” ujarnya.
Rob Dipicu Fase Bulan Baru
“Banjir pesisir (rob) di wilayah pesisir utara Jakarta dan pasang air laut menyebabkan Pintu Air Pasar Ikan Bahaya/Siaga I pada Senin (18/11) pukul 10.00 WIB,” kata Isnawa.
BPBD DKI Jakarta menyatakan telah mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat. Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat.
(bel/jbr)