Jakarta: Kredit macet memang jadi masalah serius bagi bank, termasuk bagi bank BUMN, BRI. Namun, bank biasanya punya langkah-langkah khusus untuk menyelesaikan masalah ini.
Kalau kamu kesulitan membayar angsuran atau kredit di BRI, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, mulai dari apa yang terjadi jika telat bayar hingga bagaimana bank mengatasi kredit macet.
Merangkum artikel dari laman BRI dan Capital Financia, simak penjelasan lebih lanjut tentang dampak keterlambatan pembayaran, cara penyelesaian kredit macet, dan contoh surat permohonan keringanan kredit yang bisa membantu kamu.
Apa yang terjadi jika telat bayar angsuran BRI
Skor Kredit Menurun
Jika telat bayar, skor kreditmu bisa turun, dan ini bisa bikin susah saat kamu mau ajukan pinjaman lagi nanti.
Peringatan dari Bank
BRI akan menghubungimu lewat telepon, surat, atau bahkan datang langsung untuk menagih pembayaran, yang tentu bisa bikin kamu stres.
Masalah hukum
Kalau telat bayar terus tanpa ada upaya menyelesaikan, BRI bisa melapor ke pihak berwajib, dan ini bisa berujung pada masalah hukum.
Cara penyelesaian kredit macet BRI
1.Penyelesaian secara sukarela
Jika kesulitan bayar, nasabah bisa mengajukan restrukturisasi atau perpanjangan waktu kredit dengan melampirkan dokumen seperti surat penghasilan. Bank BRI akan menilai permohonan ini, dan jika disetujui, nasabah harus mengikuti kesepakatan baru.
2. Penyelesaian secara paksa
Jika tidak ada penyelesaian sukarela, Bank BRI bisa mengambil tindakan tegas, seperti menyita jaminan atau melelang aset yang dijaminkan. Ini bisa sangat merugikan nasabah.
3. Penyelesaian melalui BPSK
Nasabah yang tidak puas dengan solusi Bank BRI bisa mengajukan sengketa ke Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK). Di sini, proses mediasi akan dilakukan dan keputusan yang dihasilkan bersifat mengikat.
4. Penyelesaian melalui pengadilan
Jika cara lain tidak berhasil, Bank BRI dapat membawa masalah ini ke pengadilan. Nasabah masih bisa membayar sebelum atau selama proses persidangan untuk menghindari kerugian lebih lanjut.
Contoh surat permohonan keringanan kredit
SURAT PERMOHONAN KERINGANAN PEMBAYARAN KARTU KREDIT
Jakarta, 10 November 2024
Kepada Yth,
Pimpinan PT. Bank BRI
Bagian Collection & Recovery
Perihal: Permohonan Keringanan Pembayaran Kartu Kredit
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama: [Nama Lengkap]
Alamat: [Alamat Lengkap]
No. Telepon: [Nomor Telepon]
No. Kartu Kredit: [Nomor Kartu Kredit]
Dengan ini, saya mengajukan permohonan keringanan pembayaran kartu kredit saya, karena saat ini saya sedang mengalami kesulitan finansial akibat [sebutkan alasan, misalnya penurunan pendapatan, kehilangan pekerjaan, atau situasi lain yang relevan]. Saya memohon agar Bank BRI dapat mengatur pembayaran dengan cicilan tetap dalam jangka waktu [sebutkan jangka waktu] bulan agar saya dapat memenuhi kewajiban pembayaran secara lebih terjangkau.
Sebagai bahan pertimbangan, saya siap melampirkan dokumen-dokumen pendukung seperti surat keterangan penghasilan atau dokumen lainnya yang diperlukan.
Demikian permohonan ini saya buat dengan sebenar-benarnya. Saya berharap Bank BRI dapat memberikan kebijakan yang baik mengenai permohonan ini. Atas perhatian dan kerjasamanya, saya mengucapkan terima kasih.
Hormat saya,
[Tanda Tangan]
[Nama Lengkap]
Itulah beberapa penjelasan mengenai kredit macet. Jika kamu menghadapi masalah ini di BRI, ada beberapa solusi yang bisa dicoba, seperti restrukturisasi angsuran atau perpanjangan waktu pembayaran.
Jika langkah tersebut belum cukup, BRI dapat mengambil tindakan lebih lanjut, seperti menyita jaminan atau membawa masalah ini ke pengadilan. Jangan ragu untuk mengajukan permohonan keringanan agar pembayaran bisa lebih terjangkau. (Nanda Sabrina Khumairoh)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
dan follow Channel WhatsApp Medcom.id
(ANN)