Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Kasus Penipuan dan Penggelapan, Direktur PT GIE jadi DPO

Kasus Penipuan dan Penggelapan, Direktur PT GIE jadi DPO

JABAR EKSPRES – Polresta Bogor Kota menetapkan Direktur PT. Global Industri Estetika (PT GIE) Handrianus Kriswidyanto (31) dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).

Handrianus Kriswidyanto diduga melakukan tindakan pidana penipuan atau penggelapan dalam pasal 378 KUHP dan atau pasal 372 KUHP.

Jajaran Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Bogor Kota saat ini tengah memburu Handrianus untuk digelandang ke Mapolresta Bogor Kota.

Hal itu diungkapkan, Kepala Satreskrim Polresta Bogor Kota, AKP Aji Riznaldi Nugroho. Ia menyebut, kini pihaknya tengah melakukan pengejaran terhadap terduga pelaku Handrianus Kriswidyanto.

BACA JUGA:Bey Machmudin dan Pj Wali Kota Cimahi Tinjau Kerusakan Pasca Hujan Deras dan Angin Kencang

“Betul, kami melakukan pencarian terhadap yang bersangkutan,” katanya kepada wartawan dikutip Minggu, 10 November 2024.

Untuk diketahui, Handrianus Kriswidyanto saat ini berstatus untuk diawasi/dimintai keterangan/ditangkap/diserahkan ke Kepolisian Negara Republik Indonesia Resor Kota Bogor.

Ia diduga melakukan tindak pidana penipuan dan atau penggelapan terhadap korban Muhammad Malik Gunawan yang terjadi di PT. Adev Natural Indonesia dengan alamat Jalan Raya Yasmin, Kelurahan Curug, Kecamatan Bogor Barat.

“Dugaan penipuan dan atau penggelapan tersebut terjadi sekitar bulan September 2021,” imbuh Aji.

BACA JUGA:Gak Ada Undang Teman! Berikut Aplikasi yang Kasih Reward Saldo Rp 120.000 Gratis Perharinya

Dalam keterangannya Polresta Bogor Kota mencatat bahwa Handrianus Kriswidyanto bertempat tinggal di alamat Jalan Tembakau III nomor 46 RT 002/001, Kelurahan Pejaten Timur, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Adapun pria berusia 31 tahun itu memiliki ciri-ciri di antaranya, rambut ikal pendek, bentuk tubuh montok, warna kulit sawo matang, mata berwarna coklat dan lainnya.

“Bagi yang melihat maupun mengetahui keberadaan tersangka bisa menginformasikan ke petugas atau hubungi 081832139478,” tukasnya. (YUD)