Jakarta: Pelemahan Indeks Harga Saham Gabungan sore ini terus berlanjut. Sesuai prediksi, IHSG melanjutkan penurunannya hari ini.
Melansir laman RTI, Kamis, 7 November 2024, gerak IHSG anjlok hingga 140,008 poin atau setara 1,90 persen ke posisi 7.243. Saat bel pembukaan perdagangan, IHSG bertengger di posisi 7.383.
Gerak indeks sempat menyentuh level tertinggi di posisi 7.386 dan level terendah di 7.243. Adapun kapitalisasi pasar tercatat sebesar Rp12,118 triliun.
Sementara itu volume perdagangan saham membukukan sebanyak 22,743 miliar lembar senilai Rp13,679 triliun. Sebanyak 221 saham menguat, 362 saham melemah, 199 saham stagnan, dan terjadi 1.335.241 kali transaksi.
Ilustrasi. Foto: dok MI/Usman Iskandar
Riset harian Samuel Sekuritas sebelumnya sudah memperkirakan gerak IHSG akan melanjutkan penurunan hari ini. Hal ini diakibatkan penguatan pasar US yang menyebabkan keluarnya investor asing.
“Bursa AS ditutup menguat pada Rabu, 6 November 2024. Indeks Dow Jones menguat 3,57 persen, S&P 500 naik 2,53 persen, Nasdaq naik 2,95 persen,” tutur analis Samuel Sekuritas dalam riset Kamis, 7 November 2024.
Wall Street melonjak ke rekor tertinggi
Melansir Investing, saham AS melonjak ke rekor tertinggi pada perdagangan Rabu saat investor merespons kemenangan Donald Trump dalam pemilihan presiden AS atas Kamala Harris.
Pasar komoditas cenderung menguat pada Rabu di antaranya:
Minyak WTI turun 0,42 persen ke USD71,69 per barel.
Minyak Brent melemah 0,81 persen ke USD74,9 per barel.
Batu bara turun 1,32 persen ke USD142 per ton. CPO naik 2,31 persen ke 4.917 ringgit Malaysia.
Harga emas melemah 3,10 persen ke USD2.659,1 per troy onz.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
dan follow Channel WhatsApp Medcom.id
(AHL)