Jakarta, Beritasatu.com – Kecanduan game atau gim online bukanlah sesuatu yang menyenangkan, terutama jika terjadi pada anak-anak. Lalu, bagaimana mengatasi kecanduan game online pada anak?
Kecanduan game online telah menjadi begitu umum, sehingga Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memasukkan gaming disorder atau gangguan bermain gim sebagai salah satu kondisi kesehatan mental resmi dalam International Classification of Diseases (ICD-11).
Gangguan bermain gim ditandai oleh pola perilaku yang berulang dan menyebabkan gangguan signifikan pada berbagai aspek kehidupan, seperti hubungan sosial, pendidikan, atau pekerjaan.
Gejala tersebut biasanya berlangsung selama minimal 12 bulan untuk dapat dikategorikan sebagai gangguan. Meski siapa saja dapat mengalami kondisi ini, gangguan bermain gim paling sering terjadi pada pria berusia 12 hingga 20 tahun.
Berikut ini delapan tips yang bisa membantu orang tua menangani kecanduan game pada anak, yang dikutip dari berbagai sumber, Jumat (6/12/2024).
1. Tetapkan batasan yang jelas
Akademi Dokter Anak Amerika merekomendasikan waktu layar untuk hiburan tidak lebih dari dua jam per hari bagi anak praremaja dan remaja. Anak berusia dua tahun ke bawah bahkan dianjurkan untuk tidak terpapar layar sama sekali. Tegakkan aturan ini dengan konsisten.
2. Atur waktu bermain anak
Jelaskan kepada anak bermain gim hanya diperbolehkan setelah mereka menyelesaikan tugas sekolah dan tanggung jawab lainnya. Tentukan batas waktu bermain bersama anak, dan dorong mereka untuk mematuhi aturan tersebut secara mandiri dengan sedikit pengawasan.
3. Bangun komunikasi yang terbuka
Diskusikan kebiasaan bermain gim anak secara terbuka. Sampaikan kekhawatiran Anda jika mereka menghabiskan terlalu banyak waktu bermain, dan ajak mereka mencari solusi bersama.
4. Cari aktivitas alternatif
Libatkan anak dalam aktivitas menyenangkan lain. seperti berkemah, bermain di taman, atau mengikuti permainan olahraga. Aktivitas ini dapat membantu mereka menikmati hiburan di luar gim dan menemukan kesenangan baru.
5. Dorong anak menemukan hobi baru
Arahkan anak untuk mencoba hobi yang dapat mengurangi stres, seperti olahraga, hiking, meditasi, atau membaca. Kegiatan ini dapat menjadi alternatif yang menyehatkan dibanding bermain gim.
6. Ajarkan pentingnya dukungan
Jika anak merasa sulit mengurangi waktu bermain gim, dorong mereka untuk berbicara dengan orang yang dipercaya, seperti teman, keluarga, atau konselor. Bergabung dengan kelompok pendukung khusus juga bisa menjadi langkah efektif.
7. Kurangi godaan
Pastikan perangkat game tidak berada di kamar tidur anak. Hal ini dapat membantu mereka menghindari godaan bermain gim yang bisa mengganggu pola tidur.
8. Konsultasi dengan profesional
Jika Anda merasa kesulitan menangani kecanduan game pada anak, jangan ragu mencari bantuan dari profesional, seperti psikolog atau konselor. Langkah ini menunjukkan Anda peduli dan mendukung anak untuk mengatasi masalah mereka.
Dengan konsistensi dan komunikasi yang baik, anak dapat belajar mengelola waktu bermain game secara bijaksana dan menghindari risiko kecanduan.