8 Alasan Kenapa Pasangan Menjalin Hubungan Backstreet

8 Alasan Kenapa Pasangan Menjalin Hubungan Backstreet

YOGYAKARTA – Ketika baru-baru menjalin hubungan romantis, ada euforia yang dialami pasangan. Hubungan penuh kegembiraan dan keceriaan, tetapi tetap dinikmati berdua saja. Tidak setiap pasangan memilih open public tentang hubungannya. Beberapa dari mereka, tetap menjaga hubungan backstreet, atau dijalani secara diam-diam dan tidak diketahui orang lain. Apa alasan pasangan menjalani hubungan backstreet? Ternyata enggak melulu negatif, ini cek penyebab dan alasannya.

1. Tidak ingin orang lain ikut campur dalam hubungan

Salah satu alasan paling valid mengapa orang merahasiakan hubungan mereka, biasanya karena tidak ingin orang lain ikut campur dalam kehidupan romantis mereka. Kalau orang lain ikut campur, potensi kegagalan hubungan semakin besar. Penelitian dalam Journal of Social and Personal Relationship menjelaskan, orang-orang yang memiliki sifat gelap, seperti narsisme, psikopati, dan Machiavellianisme, lebih cenderung ikut campur dalam hubungan romantis orang lain.

“Beralih dari hubungan kasual ke hubungan berkomitmen seringkali sulit, dan membuka hubungan tersebut kepada audiens daring, yang mungkin lebih luas daripada lingkaran sosial terdekat seseorang, membuka hubungan tersebut terhadap komentar, yang beberapa di antaranya bisa merusak, terutama jika hubungan tersebut baru,” saran Stacie Ikka, konsultan hubungan dan pelatih kencan dilansir YourTango, Senin, 15 September.

Ilustrasi alasan kenapa pasangan menjalin hubungan backstreet (Freepik)

2. Mencoba meredakan tekanan dari luar

Pasangan baru menghadapi banyak tekanan. Mulai dari ekspektasi keluarga dan teman hingga upaya keras memastikan hubungan mereka bertahan pada fase pengenalan. Menurut Ikka, keputusan menjalin hubungan backstreet harus dari kedua belah pihak. Meskipun begitu, pasangan tetap harus sama-sama fokus membangun hubungan secara sehat agar bertahan langgeng.

3. Menginginkan perpisahan yang lebih mudah

Terkadang, kedua orang yang berpasangan mungkin berpikir ke depan dan menganggap hubungan mereka bukan keterikatan asmara yang akan bertahan lama. Mengingat rata-rata perpisahan membutuhkan waktu sekitar 12 minggu, menurut sebuah studi dari Journal of Positive Psychology, prosesnya bisa panjang dan berlarut-larut, sesuatu yang jelas ingin dihindari orang.

Bagi orang yang memilih hubungan backstreet dengan alasan ini, tahu bahwa perpisahan pasti rumit. Apalagi jika orang di sekitar mereka ikut campur.

Ilustrasi alasan kenapa pasangan menjalin hubungan backstreet (Freepik)

4. Lelah orang lain ikut menghakimi kehidupan percintaan mereka

Tidak ada yang lebih buruk daripada orang-orang yang menghakimi hubungan percintaan orang lain. Terlepas hubungan cinta itu berhasil atau tidak, meminimalisir penghakiman dari orang lain bisa jadi alasan pasangan menjalani hubungan backstreet.

5. Rentan terhadap tekanan teman sebaya

Dalam banyak hubungan, satu orang mungkin lebih tertutup tentang kehidupan pribadi mereka. Namun jika orang yang menjalani hubungan backstreet merasa tertekan karena memperlihatkan hubungan romantis mereka, terutama di media sosial, mereka mungkin menghindari penilaian orang lain. Mereka menganggap, privasi harus dijaga dari penilaian orang lain yang membuat semakin tertekan.

6. Tidak ingin membuat mantan marah

Ketika seseorang memulai hubungan baru, mungkin masih memiliki hubungan dengan mantan mereka, baik berteman atau bermusuhan. Tidak sedikit juga orang masih kepo dengan mantan mereka. Penelitian dari University of Western Ontario menunjukkan, sekitar 88 persen orang cenderung menanyakan kabar mantan mereka secara daring. Jadi, alasan kenapa pasangan memilih hubungan backstreet, bisa karena menjaga hubungan baik dengan mantan.

7. Orang tua terlalu protektif

Ada pasangan yang tumbuh di keluarga dengan orang tua terlalu protektif. Mereka mungkin kesulitan ketika harus menjalin hubungan percintaan. Sebab kondisi keluarga dapat memengaruhi gaya keterikatan, kemampuan mengekspresikan emosi, dan kemampuan menetapkan batasan. Kalau pasangan dibesarkan orang tua protektif, mungkin memilih berada dalam hubungan backstreet.

8. Tidak suka menjelaskan keadaan yang rumit

Tidak setiap hubungan asmara lancar dan linier. Ada juga pasangan yang dalam kondisi personal yang rumit, tetap berkomitmen menjalani hubungan tersebut. Maka pilihannya adalah menjaga hubungan backstreet dan tidak diketahui orang lain.

Itulah sejumlah alasan kenapa pasangan menjalani hubungan backstreet. Banyak konsultan hubungan atau psikolog perlu mempertimbangkan hubungan percintaan yang sehat. Apabila merahasiakan hubungan diperlukan untuk menjaga hubungan berpasangan tetap sehat, tak apa dilakukan.