Jakarta –
Jasa Marga mencatat peningkatan volume kendaraan menjelang arus mudik Lebaran. Hingga H-7 Idul Fitri atau Senin (24/3/2025), tercatat sebanyak 603.658 kendaraan yang meninggalkan Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi (Jabotabek) via tol.
Angka tersebut merupakan akumulatif lalu lintas yang tercatat di 4 Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikampek Utama (menuju Trans Jawa), GT Kalihurip Utama (menuju Bandung), GT Cikupa (menuju Merak), dan GT Ciawi (menuju Puncak).
“Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini naik 11,9% jika dibanding dengan periode libur Idulfitri 2024 (539.317 kendaraan) atau naik 3,6% jika dibandingkan dengan lalin normal (582.900 kendaraan),” ujar Corporate Communication & Community Development Group Head PT Jasa Marga, Lisye Octaviana, dalam keterangan pers, Selasa (25/3).
Dari angka tersebut, distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju tiga arah, mayoritas 276.342 kendaraan (45,8%) menuju arah timur (Trans Jawa dan Bandung), 190,474 kendaraan (31,6%) menuju arah barat (Merak), dan 136.842 kendaraan (22,7%) menuju arah selatan (Puncak). Berikut ini rincian arus lalu lintas.
Arah Timur (Trans Jawa dan Bandung):
Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, dengan jumlah 152.070 kendaraan, meningkat sebesar 34,8% dari lalin normal.Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 124.272 kendaraan, lebih rendah 9,5% dari lalin normal.
Total lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 276.342 kendaraan, meningkat sebesar 10,5% dari lalin normal.
Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 190.474 kendaraan, lebih rendah 0,1% dari lalin normal.
Arah Selatan (Puncak):
(mei/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini