6 Pertanyaan Ketika Ta’aruf yang Wajib Disampaikan ke Calon Pasangan

6 Pertanyaan Ketika Ta’aruf yang Wajib Disampaikan ke Calon Pasangan

YOGYAKARTA –  Tujuan utama dari ta’aruf adalah mengenal karakter, prinsip hidup, visi ke depan, dan kesiapan masing-masing individu dalam membina rumah tangga. Karena itu, tahapan ini sangat penting untuk memastikan bahwa calon pasangan memiliki pemahaman dan tujuan hidup yang sejalan. 

Dalam proses ta’aruf, pertanyaan yang diajukan menjadi hal penting dalam menggali informasi tentang calon pasangan secara jujur dan terbuka. Ada beberapa pertanyaan ketika ta’aruf yang bisa Anda sampaikan kepada calon pasangan untuk mengenali kecocokannya dengan Anda.

Pertanyaan Ketika Ta’aruf

Berikut ini adalah beberapa kategori pertanyaan yang perlu disiapkan ketika menjalani proses ta’aruf:

1. Pertanyaan Seputar Visi dan Misi Pernikahan

Salah satu hal mendasar dalam ta’aruf adalah memahami bagaimana calon pasangan memandang pernikahan itu sendiri. Pertanyaan yang dapat diajukan misalnya:

Apa tujuan Anda menikah?Bagaimana Anda membayangkan kehidupan rumah tangga ideal?Apa harapan Anda terhadap pasangan hidup?Apakah Anda lebih menyukai pernikahan yang sederhana atau meriah?Bagaimana Anda ingin membagi peran suami-istri dalam rumah tangga?

Pertanyaan-pertanyaan ini akan membantu menggali apakah calon pasangan memiliki kesamaan tujuan dan pandangan dalam membangun keluarga.

2. Pertanyaan Tentang Agama dan Ibadah

Karena pernikahan dalam Islam adalah bagian dari ibadah, maka penting untuk menanyakan seputar keyakinan dan praktik agama calon pasangan. Contoh pertanyaannya antara lain:

Bagaimana rutinitas ibadah harian Anda?Seberapa penting peran agama dalam kehidupan Anda?Apa pandangan Anda mengenai membina keluarga islami?Bagaimana Anda menanggapi perbedaan tingkat keimanan antara pasangan?Apakah Anda siap membimbing (atau dibimbing) dalam hal agama?

Mengetahui tingkat keimanan dan komitmen calon pasangan terhadap agama adalah fondasi yang kuat dalam pernikahan islami.

3. Pertanyaan Tentang Keluarga dan Latar Belakang

Mengenal keluarga calon pasangan juga sangat penting, karena kehidupan rumah tangga tidak bisa dilepaskan dari keluarga besar masing-masing. Beberapa pertanyaan yang bisa diajukan:

Bagaimana hubungan Anda dengan keluarga Anda?Bagaimana pola asuh yang Anda terima sejak kecil?Seberapa penting restu orang tua bagi Anda dalam pernikahan?Apakah Anda tinggal bersama orang tua setelah menikah?Apa harapan keluarga Anda terhadap calon menantu?

Pertanyaan ini bisa menggambarkan dinamika keluarga dan seberapa besar pengaruh keluarga terhadap calon pasangan.

4. Pertanyaan Mengenai Keuangan dan Pekerjaan

Keuangan sering menjadi sumber konflik dalam rumah tangga. Oleh karena itu, keterbukaan dalam hal ini sangat diperlukan sejak awal:

Apa pekerjaan Anda saat ini? Apakah pekerjaan itu stabil?Bagaimana Anda mengelola keuangan pribadi?Apakah Anda memiliki utang atau tanggungan?Bagaimana pandangan Anda tentang istri bekerja?Bagaimana Anda menyusun perencanaan keuangan dalam rumah tangga?

Dengan membahas aspek ini, pasangan bisa mengetahui kesiapan finansial dan peran masing-masing dalam mengelola ekonomi keluarga.

5. Pertanyaan Tentang Anak dan Pendidikan

Topik ini penting karena menyangkut masa depan keluarga dan keturunan:

Apakah Anda menginginkan anak? Jika ya, berapa jumlahnya?Bagaimana pandangan Anda tentang pendidikan anak?Apakah Anda setuju dengan homeschooling atau sekolah formal?Siapa yang bertanggung jawab dalam mendidik anak?Bagaimana cara Anda mendidik anak dalam nilai-nilai Islam?

Dengan bertanya hal-hal ini, Anda bisa mengetahui apakah visi Anda dan calon pasangan sejalan dalam mendidik generasi selanjutnya.

6. Pertanyaan Tentang Kesehatan Fisik dan Mental

Kesehatan juga menjadi aspek penting dalam kehidupan pernikahan:

Apakah Anda memiliki riwayat penyakit tertentu?Bagaimana pola hidup sehat yang Anda jalani?Apakah Anda pernah mengalami gangguan mental atau trauma berat?Bagaimana Anda mengatasi stres atau tekanan hidup?

Bersikap terbuka tentang hal ini menunjukkan kejujuran dan kesiapan dalam menjalani kehidupan bersama secara nyata.

Demikianlah beberapa pertanyaan ketika ta’aruf yang dapat Anda sampaikan ke pasangan untuk mengenalinya lebih jauh lagi. Proses ta’aruf bukanlah ajang untuk mencari kesempurnaan, tetapi untuk menemukan pasangan yang memiliki kesamaan visi dan bisa saling melengkapi. Baca juga menyelami konsep cinta dan pernikahan dalam ta’aruf.

Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI. Kami menghadirkan info terbaru dan terupdate nasional maupun internasional.